Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Jum'at, 01 Juli 2022 | 06:55 WIB
Evakuasi jenazah Prada Beryl Kholif Al Rahman, personel Satgas 431/SSP/3/KOSTRAD pada Kamis, 30 Juni 2022 [KabarPapua.co]

SuaraSulsel.id - Prada Beryl menjadi korban penembakan KST Kiwirok Kabupaten Pegunungan Bintang pada Rabu 29 Juni 2022 sekitar pukul 16.00 WIT.

Prada Beryl mengalami luka tembak pada bagian paha oleh Anggota OPM. Ia dinyatakan meninggal dunia akibat pendarahan yang dideritanya.

Mengutip KabarPapua.co -- jaringan Suara.com, Evakuasi jenazah Prada Beryl Kholif Al Rahman, personel Satgas 431/SSP/3/KOSTRAD pada Kamis, 30 Juni 2022 berjalan lancar dan aman.

Kapendam XVII/Cenderawasih, Letkol Kav Herman Taryaman menjelaskan pukul 14.27 WIT proses evakuasi dari Kiwirok ke Sentani berhasil dilakukan dengan menggunakan heli Caracal TNI AU.

Baca Juga: Kembalikan Piala Trofeo with Ronaldinho, Ini Penjelasan Pelatih Persik Kediri

Dari Kiwirok Pegunungan Bintang ke Base Ops Lanud Silas Papare, Jalan Yabaso, Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura dalam keadaan lancar dan aman.

“Pukul 14.32 WIT, jenazah Prada Beryl dibawa ke RS. Marthen Indey Jayapura untuk dibersihkan,” jelas Kapendam.

Rencananya, jenazah akan dibawa menuju Surabaya pada tanggal 1 Juli 2022, pukul 13.20 WIT menggunakan pesawat Batik Air dan selanjutnya akan diberangkatkan menuju kampung halamannnya di Kediri, Jawa Timur.

Load More