SuaraSulsel.id - Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan menggelar jumpa pers di Ruang Syahrul Yasin Limpo Kompleks Kantor Disdik Sulsel, Rabu (22/6/2022).
Pertemuan tersebut terkait pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Provinsi Sulsel 2022 tingkat SMA jalur Boarding School dan SMK jalur afirmasi, perpindahan tugas orang tua atau wali, anak guru, anak DUDI, mitra SMK serta jalur prestasi non akademik yang dibuka tanggal 20-22 Juni 2022, di mana saat ini telah memasuki hari ketiga pendaftaran.
Dalam pertemuan tersebut, Sekretaris Disdik Sulsel yang juga Ketua Panitia PPDB Sulsel 2022, Harpansa, menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat Sulsel. Khususnya kepada calon siswa dan wali calon siswa atas kendala yang muncul selama proses pendaftaran online.
Sebagaimana diketahui, sebelumnya beberapa media memberitakan bahwa sejumlah calon siswa dan wali calon siswa mengaku kesulitan mengakses laman ppdb.sulselprov.go.id untuk pendaftaran online.
Mulai dari tampilan laman yang aneh, data yang diinput berubah, sampai server down dikeluhkan oleh saat mendaftar.
"Panitia provinsi selalu mengawal kegiatan ini dan memantau setiap saat. Kami sendiri selalu berada di posko induk atau di gedung guru yang kita jadikan sebagai pusat kegiatan PPDB tingkat provinsi. Kami selalu berada di situ memantau setiap perkembangan. Seluruh permasalahan yang terjadi kita terima," kata Harpansa.
Ia menambahkan, semua masukan tersebut telah dirangkum dan dievaluasi serta segera menghubungi penyedia layanan.
"Setiap saat kita melakukan kontak, baik via WA maupun melalui telepon, kemudian di malam hari kita melakukan zoom. Kita sudah sampaikan keluhan-keluhan ini dan kita dijanjikan untuk diperbaiki. Tadi mulai dari jam enam sampai jam delapan pagi kita kembali melakukan pertemuan secara virtual, kita diberikan jaminan bahwa InsyaAllah sudah bagus dan langsung disimulasikan di situ," tambahnya.
Pihaknya juga akan tetap menjamin hak-hak masyarakat, khususnya calon peserta didik yang mengalami kendala saat mendaftar dengan memperpanjang masa pendaftaran hingga tanggal 24 Juni 2022 pukul 16.00.
Baca Juga: PPDB Zonasi SMA dan SMK di DIY Berbeda, Simak Penjelasannya
Harpansa berharap semua proses dapat berjalan dengan baik sampai pada selesainya kegiatan PPDB.
Hal senada disampaikan Kasubag Umum Kepegawaian dan Hukum Disdik Prov. Sulsel Muhammad Hazairin. Ia menjelaskan, Disdik Prov. Sulsel dari awal sudah berusaha semaksimal mungkin untuk menyiapkan pelaksanaan PPDB tersebut agar bisa lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya.
"Segala persiapan itu sudah coba kami lakukan, termasuk sosialisasi. Kita sudah melakukan mapping dan identifikasi terkait dengan masalah-masalah di tahun sebelumnya. Tapi ternyata pada saat pelaksanaan di lapangan itu masih terdapat beberapa kendala, khususnya terkait dengan kendala teknis di aplikasi yang berjalan tidak sesempurna yang kita harapkan," jelas Sekretaris Panitia PPDB Sulsel 2022 ini.
Lebih lanjut, Hazairin menyebut, pihaknya sangat terbuka dengan masukan-masukan yang ada.
"Komitmen kami di dalam pelaksanaan PPDB ini agar sampai pelaksanaannya betul-betul bisa berjalan sesuai harapan kita bersama. Di hari pertama dan kedua kami akui ada persoalan-persoalan, dan pagi ini saya lihat permasalahan-permasalahan yang muncul itu sudah teratasi," lanjutnya.
Ia mengatakan, permasalahan-permasalahan yang muncul tersebut menjadi warning bagi Disdik Prov. Sulsel.
Berita Terkait
Terpopuler
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Line Up Terbaru Pestapora Hari Ini 7 September, Usai 34 Musisi Umumkan Mundur
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
Terkini
-
Fatmawati Rusdi Pimpin Aksi Jumat Berkah Pasca Kebakaran Gedung DPRD Sulsel
-
Anggota DPRD Wakatobi Jadi Tersangka Pembunuhan Anak Tahun 2014
-
Persita vs PSM Dihantui Krisis Pemain, Akurasi Serangan Jadi Kunci Kemenangan?
-
PSM Makassar Pulihkan Kondisi Pemain
-
Dari Parepare ke Sengkang, Jejak Korupsi Analis Bank Pemerintah Terendus