SuaraSulsel.id - 393 Jamaah Calon Haji (JCH) Kloter I Embarkasi Makassar diberikan biaya hidup (living cost) sebesar 1.500 Riyal atau setara dengan Rp5,9 juta lebih sebelum berangkat ke Arab Saudi menjalani ibadah haji.
Kepala Kanwil Kemenag Sulsel Khaeroni Jumat, (17/6/2022) mengatakan pelepasan secara resmi seluruh JCH Kloter 1 dilakukan oleh Sekda Sulsel Abdul Hayat Gani, namun sebelum pelepasan para JCH diberikan biaya hidup (living cost).
"Jadi penyerahannya dari Kepala Kanwil BRI ke Sekda Sulsel dan diteruskan ke jamaah calon haji. Uang itu sebagai biaya kebutuhan sehari-hari selama berada di tanah suci," ujarnya.
Sedangkan Ketua Panitia Pelaksana Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Makassar, Khaeroni mengatakan, sebanyak 7.234 JCH akan diberangkatkan melalui Embarkasi Makassar.
Rinciannya, sebanyak 7.119 merupakan para jamaah haji, 7 pembimbing KBIHU, 34 Petugas Haji Daerah dan 74 PPIHU dan untuk Kloter 1 diisi sebanyak 393 calon haji (JCH) yang berasal dari Kota Makassar sebanyak 209 orang, Kota Parepare 61 orang dan JCH Kabupaten Soppeng 119 orang.
Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Hilman Latif mengatakan tidak mudah untuk tahun ini memberangkatkan haji. Bukan hanya masa pandemi tetapi berbagai hal yang baru yang harus dihadapi terutama untuk perbaikan layanan di tanah suci.
"Durasi persiapan pelaksanaan ibadah haji tahun ini sangat singkat. Biasanya kita kerjakan 6-7 bulan tetapi untuk tahun ini hanya 40 hari," terangnya.
Selain itu, biaya haji juga tidak sedikit. Biaya jamaah haji untuk Sulsel di atas Rp100 juta, tetapi jamaah hanya membayar Rp38 juta. Selebihnya ditanggung oleh pemerintah. (ANTARA)
Baca Juga: Seminggu 52 Kali Gempa Guncang Sulawesi Selatan, 27 Kali Bermagnitudo 2-3
Berita Terkait
-
Usut Kasus Korupsi Haji di BPKH, KPK Mengaku Miris: Makanan-Tempat Istirahat Jemaah jadi Bancakan?
-
2 Negara yang Pernah Dikalahkan Timnas Indonesia Justru Berhasil Lolos ke Piala Dunia 2026
-
Jadwal BRI Super League Pekan ke-13, 20-23 November 2025
-
KPK Sita Rumah hingga Mobil dan Motor yang Diduga Hasil dari Korupsi Kuota Haji
-
Frans Faisal Sambut Peran Baru sebagai Ayah, Siap Ambil Jatah Begadang
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Bank Mandiri Resmi Buka Livin Fest 2025 di Makassar, Sinergikan UMKM dan Industri Kreatif
-
GMTD Diserang 'Serakahnomics', Kalla Ditantang Tunjukkan Bukti
-
Dugaan Korupsi Pengadaan Bibit Nanas di Sulsel, Kejati Kejar Dana Rp60 Miliar
-
Kejati Geledah Ruang Kepala BKAD Pemprov Sulsel Dijaga Ketat TNI
-
BREAKING NEWS: Kejati Sulsel Geledah Kantor Dinas Tanaman Pangan