SuaraSulsel.id - Gol tunggal pemain PSM Makassar Willem Jan Pluim pada menit ke-1 membawa tim berjuluk Juku Eja memenangi laga melawan tuan rumah Arema FC pada turnamen pramusim Piala Presiden 2022, yang digelar di Stadion Kanjuruhan Malang, Jawa Timur, Sabtu 11 Juni 2022.
Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares dalam jumpa pers usai pertandingan mengatakan bahwa anak asuhnya bermain sangat baik dan mampu mencetak gol pada peluang pertama yang diterima.
“Kami start sangat baik, peluang pertama kita bisa mencetak gol,” kata Tavares.
Tavares menjelaskan, sesungguhnya PSM Makassar juga memiliki sejumlah peluang lain yang tidak bisa dikonversi menjadi gol. Salah satunya adalah peluang yang dinyatakan wasit sebagai posisi offside.
Menurutnya, saat itu posisi pemain PSM Makassar tidak berada dalam posisi offside, karena masih berada di belakang garis pertahanan lawan. Namun ia menambahkan bahwa semua orang bisa melakukan kesalahan termasuk wasit yang memimpin pertandingan.
“Kita punya peluang yang dinyatakan offside. Padahal itu masih di belakang garis tengah. Itu bukan offside. Semua bisa melakukan kesalahan, pelatih, pemain dan wasit,” katanya.
Ia juga menilai bahwa Arema FC juga bermain baik yang tercermin dari adanya sejumlah peluang yang tercipta. Salah satu peluang tersebut adalah tendangan keras Gian Zola yang membentur mistar gawang.
“Arema juga memiliki peluang, terkadang keberuntungan memang berbicara di pertandingan. Mungkin jika Arema FC mencetak gol (dari tendangan Gian Zola) pertandingan akan berjalan berbeda,” ujarnya.
Sementara itu, pelatih Arema FC Eduardo Almeida mengakui bahwa anak asuhnya kecolongan pada menit awal pertandingan. Setelah tertinggal satu gol, tim berjuluk Singo Edan berusaha untuk membangun serangan dan mengejar ketertinggalan.
Baca Juga: Arema FC Kalah, Eduardo Almeida Sanjung Pertahanan PSM Makassar
“Kami bermain bagus. Memang kami kecolongan pada menit awal dan mencoba mengejar,” ujarnya.
Namun, upaya untuk membongkar barisan pertahanan PSM Makassar tidak mampu dilakukan Dendi Santoso dan kawan-kawan. Almeida mengakui bahwa barisan pertahanan PSM Makassar sulit ditembus.
“Setelah gol pertama, mereka bermain bertahan sangat bagus. Kami memang memiliki beberapa peluang, bermain imbang sesungguhnya tidak cukup untuk kami,” katanya.
Pemain Arema FC Dendi Santoso mengatakan bahwa ia merasa kecewa dengan hasil pertandingan perdana pada gelaran turnamen pramusim Piala Presiden 2022 kali ini. Ia berharap pada dua laga berikutnya Arema FC bisa mengantongi hasil maksimal.
“Kecewa dengan hasil ini, namun kami sudah maksimal. Masih ada dua laga lagi dan harus mendapatkan hasil terbaik untuk melaju ke babak selanjutnya,” katanya.
Pada pertandingan yang dilangsungkan di hadapan ribuan pendukung Arema FC, PSM Makassar memberikan kejutan pada menit awal pertandingan. Arema FC harus memungut bola dari dalam gawang pada pertandingan yang belum berjalan satu menit itu. Tendangan Jan Pluim mampu menaklukkan penjaga gawang Adilson Maringa.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Link DANA Kaget Khusus Hari Ini, Langsung Cair Bernilai Rp135 Ribu
- Karawang di Ujung Tanduk Sengketa Tanah: Pemerintah-BPN Turun Gunung Bahas Solusi Cepat
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
- 14 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 7 Oktober 2025, Gaet Rivaldo 112 Gratis
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Ragnar Oratmangoen Ujung Tombak, Ini Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
BREAKING NEWS! Tanpa Calvin Verdonk, Ini Pemain Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Waketum PSI Dapat Tugas dari Jokowi Usai Laporkan Penyelewengan Dana PIP
-
Ole Romeny Diragukan, Siapa Penyerang Timnas Indonesia vs Arab Saudi?
-
Wasapada! Trio Mematikan Arab Saudi Siap Uji Ketangguhan Timnas Indonesia
Terkini
-
25 Perusahaan Tambang di Sultra Tetap Beroperasi Meski Izin Dicabut
-
25.000 Hektar untuk Ormas! Ini Skema Pembagian Lahan Tambang Terbaru dari Pemerintah
-
[CEK FAKTA] Aturan IMEI Disamakan Dengan Balik Nama Kendaraan
-
Gunung Ibu Erupsi Malam Ini! Abu Vulkanik Setinggi 400 Meter Sembur ke Udara
-
WTP Bukan Jaminan! Kritik Pedas Zona C Unhas untuk Calon Rektor 2026-2030