SuaraSulsel.id - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Sulawesi Tengah meminta pemerintah kabupaten dan kota di provinsi itu agar menggaji perawat yang masih berstatus honorer sesuai upah minimum regional (UMR) Provinsi Sulteng.
Anggota Komisi III DPRD Provinsi Sulteng Marlelah mengemukakan, peran perawat dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat cukup vital. Sebab perawat berada di garda terdepan dalam memberikan pelayanan kesehatan utamanya kepada masyarakat yang mengalami kondisi darurat.
"Setidaknya kami minta gaji perawat honorer di seluruh daerah sesuai UMR Provinsi Sulteng atau berdasarkan tingkatan pendidikannya," katanya di Palu, Sabtu 28 Mei 2022.
Marlelah mengatakan sudah menjadi fenomena umum di seluruh daerah di Indonesia termasuk di Sulteng jika peran tenaga perawat honorer yang sangat penting dan berada di barisan terdepan tidak berbanding lurus dengan gaji yang diberikan pemerintah daerah kepada mereka.
"Kondisi perawat honorer ini yang sangat menyedihkan. Saya minta bupati dan walikota serta gubernur memperhatikan mereka. Tolong gajinya dinaikkan hingga setara UMR. Jangan lagi ada perawat honorer yang hanya digaji di bawah Rp1.000.000 per bulan. Sementara mereka harus bekerja siang dan malam," ucapnya.
Sementara itu Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Persatuan Perawat Indonesia (PPNI) Provinsi Sulteng Fajarillah Kolomboy Malonda mengatakan selama pandemi COVID-19, tenaga perawat termasuk yang berstatus honorer berada di garda terdepan menghadapi dan menangani orang-orang yang terpapar COVID-19 sehingga mengancam keselamatan mereka.
Bahkan saat bencana gempa, tsunami dan likuefaksi tahun 2018, perawat pula yang berperan penting di barisan terdepan dapat memberikan pelayanan kesehatan kepada warga terdampak bencana.
"Olehnya perlu kiranya perawat mendapat perhatian dari pemerintah sebab Keberpihakan atas nasib perawat ditentukan oleh kebijakan politik. Kita tidak perlu terjun di dunia politik tetapi kita tetap harus dekat," tambahnya. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! Akhir Pahit Mees Hilgers di FC Twente
- 'Ogah Ikut Makan Uang Haram!' Viral Pasha Ungu Mundur dari DPR, Benarkah?
- Satu Kata Misteri dari Pengacara Pratama Arhan Usai Sidang Cerai dengan Azizah Salsha
- Eks Feyenoord Ini Pilih Timnas Indonesia, Padahal Bisa Selevel dengan Arjen Robben
- Uya Kuya Klarifikasi Video Joget 'Dikira Rp3 Juta per Hari itu Gede'
Pilihan
-
Harga Emas Antam Mulai Melonjak Lagi Jadi Rp 1.932.000 per Gram
-
Figur Kontroversial Era 98 Dianugerahi Bintang Jasa, Siapa Sebenarnya Zacky Anwar Makarim?
-
3 Rekomendasi HP Samsung Rp 1 Jutaan Terbaru Agustus 2025, Terbaru Galaxy A07
-
Shin Tae-yong Batal Dampingi Korea Selatan U-23, Rencana 'Reuni Panas' di Sidoarjo Buyar
-
Daya Beli Melemah, CORE Curiga Target Pajak RAPBN 2026 'Ngawang'!"
Terkini
-
Polisi Deg-degan Lihat Mahasiswa Bawa Parang Panjang, Ternyata...
-
Parade IM3 SATSPAM di Makassar, Kenalkan Fitur untuk Lindungi Masyarakat dari Penipuan Digital
-
La Tamming Bos Tukang Tipu di Tiktok Ditangkap Polisi di Sidrap
-
Apa Itu Bintang Mahaputra Adipurna? Diberikan Prabowo ke Menteri Pertanian Amran Sulaiman
-
Detik-Detik Imam Salat Subuh Ditikam di Masjid Baiturrahman Morowali Terekam CCTV