Segala macam cara dilakukan Iqbal Asnan untuk menghabisi nyawa Najamuddin. Termasuk dengan santet.
Iqbal sempat memerintahkan ajudannya bernama Asri dan Sahabuddin untuk melempar telur busuk dan air ke atap rumah korban. Barang itu diambil dari dukun di Bulukumba dan Kalimantan.
Sayangnya, upaya itu gagal. Najamuddin dan keluarganya disebut tak pernah merasakan apa-apa. Vidha, istri korban mengaku tak pernah merasakan hal aneh selama ini. Ia juga baru tahu pelaku menggunakan dukun untuk membunuh suaminya setelah rekosntruksi kasus dilakukan di rumahnya.
"Kami tidak pernah merasakan apa-apa. Sakit atau rasakan hal-hal aneh terjadi. Tidak pernah," ujar Vidha.
4. Oknum Polisi Dijanjikan Rp200 Juta untuk Tembak Najamuddin
Chaerul Akmal, oknum anggota brimob yang menembak mati Najamuddin ternyata dijanji bayaran yang cukup besar. Nilainya Rp200 juta.
Uang itu di luar Rp20 juta yang sudah disetor di awal untuk operasional pelaku. Iqbal mencicilnya.
Usai melakukan penembakan, Iqbal menyerahkan uang panjar Rp90 juta ke pelaku. Sisanya akan dibayar di belakang.
Tersangka Sulaiman yang menyerahkan uang itu ke Chaerul. Mereka sempat bertemu usai menjalankan aksinya di sebuah indekos, di belakang Asrama Brimob Pabaeng-baeng.
Namun, saat penggeledahan, polisi hanya menemukan uang Rp85 juta. Sisanya sudah digunakan.
5. Gunakan Kode "Sudah Selesai"
Sebelum menjalankan aksinya, tersangka Asri sempat memperlihatkan foto korban ke tersangka Chaerul. Termasuk menjelaskan tempat tugas dan jam kerja korban.
Tersangka Chaerul lalu membuntuti korban dari gerbang perumahannya pada tanggal 3 April 2022. Aksi penembakan kemudian terjadi pada pukul 10.00 wita di jalan Danau Tanjung Bunga, Kota Makassar.
Pelaku terlihat memepet korban dan menembak dengan tangan kirinya dari jarak tiga meter. Pelaku juga sempat memastikan korban sudah meninggal.
Usai mengeksekusi korban, Chaerul kembali ke kosannya dan menghubungi Sulaiman. Ia mengatakan ,"sudah selesai itu".
Berita Terkait
-
Pelaku Penembakan Hansip Cakung Ditangkap saat Kabur ke Lampung, Polisi Buru Rekannya
-
Maling Motor Penembak Mati Hansip di Cakung Diringkus Saat Kabur ke Lampung, Senpi Dilacak
-
Detik-detik Hansip di Cakung Tewas Ditembak Maling Motor Usai Tabrak Pelaku, 5 Saksi Diperiksa
-
Dendam Dipolisikan Kasus Narkoba, Carlos dkk Terancam Hukuman Mati Kasus Penembakan Husein
-
Detik-detik Penembak Pengacara Ditangkap: Terkapar di Gang Sempit, Tak Berdaya Saat Pistol Ditemukan
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Bank Mandiri Resmi Buka Livin Fest 2025 di Makassar, Sinergikan UMKM dan Industri Kreatif
-
GMTD Diserang 'Serakahnomics', Kalla Ditantang Tunjukkan Bukti
-
Dugaan Korupsi Pengadaan Bibit Nanas di Sulsel, Kejati Kejar Dana Rp60 Miliar
-
Kejati Geledah Ruang Kepala BKAD Pemprov Sulsel Dijaga Ketat TNI
-
BREAKING NEWS: Kejati Sulsel Geledah Kantor Dinas Tanaman Pangan