SuaraSulsel.id - RM (30 tahun) Warga Kelurahan Limba B, Kota Gorontalo akhirnya mengaku sebagai pembuat video hoaks kerusuhan di Pasar Senggol Kota Gorontalo. Karyawan di perusahaan katering itu mengaku ingin mengirim video ke pacarnya di Kota Makassar, Sulawesi Selatan.
"Malah tidak sengaja diunggah ke status WhatsApp dan akhirnya tersebar," kata Kapolres Gorontalo Kota, AKBP Suka Irawanto, melalui Kasat Reskrim Iptu Mohamad Nauval Seno, kepada awak media Kamis malam (21/4/2022).
Mengutip gopos.id -- jaringan Suara.com, hal tersebut kemudian diketahui beberapa orang dan langsung disebarkan luaskan di berbagai sosial media. Sehingga membuat gaduh di masyarakat terkait ditutupnya pasar senggol akibat kerusuhan.
RN mengakui sekitar pukul 22:00 Wita, Rabu 20/4/2022 terjadi pembongkaran tenda miliknya oleh beberapa pelapak di pasar senggol. Namun tidak terjadi kerusuhan, cekcok maupun penikaman seperti yang dijelaskannya di dalam video.
Saat ini pihak Kepolisian Resor (Polres) Gorontalo Kota sudah mengundang yang bersangkutan untuk dimintai keterangan.
“Kami sudah mengundang yang bersangkutan untuk dimintai keterangan. Saat ini kami masih akan melakukan penyelidikan, dan melakukan pendalaman,”
Kepada penyidik terduga pelaku mengaku hanya membagikan video tersebut di stori WhatsApp. Dirinya tidak mengetahui penyebar video di aplikasi TikTok juga Facebook. Pihak kepolisian belum melakukan penahanan terhadapnya.
Atas kejadian ini Risna juga mengaku hilaf dan meminta maaf kepada masyarakat kota Gorontalo, dan berjanji tidak akan melakukan perbuatan-perbuatan serupa.
Sebelumnya beredar video berdurasi kurang lebih 30 detik memperdengarkan suara seorang perempuan tengah bercerita tentang pembongkaran lapak parkir di pasar senggol Kota Gorontalo yang diduga desebabkan adanya aksi kerusuhan maupun cek-cok dan aksi penikaman.
Baca Juga: Dituding Bikin Berita Bohong yang Meresahkan, Hotman Paris Dipolisikan
Setelah dikroscek ternyata video tersebut adalah hoak alias tidaklah benar.
Berita Terkait
Terpopuler
- Skincare Reza Gladys Dinyatakan Ilegal, Fitri Salhuteru Tampilkan Surat Keterangan Notifikasi BPOM
- Tanggal 18 Agustus 2025 Cuti Bersama atau Libur Nasional? Simak Aturan Resminya
- 3 Klub yang Dirumorkan Rekrut Thom Haye, Berlabuh Kemana?
- Pemain Liga Inggris Rp 5,21 Miliar Siap Bela Timnas Indonesia di SEA Games 2025
- Selamat Datang Jay Idzes! Klub Turin Buka Pintu untuk Kapten Timnas Indonesia
Pilihan
-
Satu Kota Dua Juara: Persib dan Satria Muda Siap Cetak Sejarah Baru
-
Onitsuka Tiger Buatan Jepang vs Indonesia: Apa Sih Bedanya? Ini Ulasannya
-
Fenomena Rohana dan Rojali Sampai Kuping Bos OJK
-
PSSI-nya Wales Raup Untung Rp648 Miliar Meski Prestasi Timnas Berantakan
-
Irak Mulai Panik, Ketar-ketir Lihat Perkembangan Timnas Indonesia
Terkini
-
Pemprov Sulsel Kirim Tenaga Kesehatan Layani Warga Kepulauan Pangkep dan Selayar
-
Nasdem Gelar Rakernas di Sulsel, Rusdi Masse Temui Andi Sudirman
-
Sekda Sulsel Bagikan Inspirasi Kepemimpinan untuk ASN
-
Peluru Nyasar Teror Rumah Warga Makassar: Anak-Anak Nyaris Jadi Korban!
-
6 Masalah Penting Harus Dituntaskan Rektor Unhas Periode 2026-2030