SuaraSulsel.id - Kabar pembubaran Direktorat Kejahatan dan Kekerasan (Jatanras) Polres Makassar viral di media sosial. Belakangan, pengumuman pembubaran di akun media sosial Jatanras itu dibatalkan.
Melalui akun instagramnya, Jatanras Polrestabes Makassar mengabarkan bahwa mereka batal bubar.
Mereka pun berterima kasih kepada Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Budi Haryanto dan Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, AKBP Reonald Simanjuntak.
"Terima kasih Komandan Bapak Polrestabes Makassar, Kombes Pol Budi Haryanto dan Bapak Kasat Serse Polrestabes Makassar AKBP Reonald Simanjuntak. Terima kasih atas tegurannya kepada kami, terima kasih pencerahan nya kepada kami," tulis akun tersebut.
"Terima kasih Komandan Gas terus tumpas kejahatan di Makassar. Kami mohon maaf telah membuat gaduh. Sehingga beberapa masyarakat yang mengirimkan karangan bunga dan ramai di medsos #savejatanras. Terimah kasih buat semua masyarakat Makassar yang selalu mensupoort kami. Arahan pak Kapolrestabes dan Pak kasat Reskrim kepada kami #MASALAHWAKTUJI. Jatanras tidak akan dibubarkan dan tidak akan bubar. Terima kasih Komandan. Ini kesalahan Kami."
Rencana pembubaran batal diduga karena reaksi publik di media sosial. Mereka menyayangkan jika Jatanras bubar.
Jatanras selama ini dianggap sangat membantu warga Makassar mengungkap kasus kejahatan. Tak hanya di kota Makassar, tapi juga di luar Provinsi Sulawesi Selatan.
Kasus terbaru yang berhasil diungkap adalah pembunuhan berencana terhadap Najamuddin Sewang, pegawai Dinas Perhubungan Kota Makassar. Apalagi pelakunya adalah pihak kepolisian.
Dua hari pasca pengungkapan itu, publik dikagetkan dengan rencana pembubaran tersebut. Mereka pun ramai-ramai mengirimkan karangan bunga ke Markas Polrestabes sebagai bentuk dukungan. Agar Jatanras tidak dibubarkan.
Baca Juga: BREAKING NEWS: Jatanras Polrestabes Makassar Dibubarkan
Sempat Umumkan Bubar
Sebelumnya kabar pembubaran Jatanras diumumkan langsung Jatanras di akun instagramnya.
Lewat akun Jantanras_mksr, personel polisi yang terkenal dengan hastag "Masalah Waktuji Ini", pamit.
"Masih banyak hal yang ingin kami lakukan dengan tim kami ini. Masih banyak keresahan masyarakat dan kejadian besar yang menunggu kehadiran kami untuk mengungkap setiap kasus yang terjadi di Kota ini. Waktu kami habis," demikian keterangan video yang diupload akun tersebut, Rabu, 20 April 2022.
"Waktu kami telah berhenti. Kami pamit. Mewakili semua personel Jatanras Polrestabes Makassar, kami mengucapkan terima kasih atas kepercayaannya kepada kami dalam mengungkap kasus yang terjadi di Makassar".
Hal tersebut membuat publik geger. Semua kaget. Jatanras selama ini dianggap sangat membantu warga Makassar mengungkap kasus kejahatan. Tak hanya di kota Makassar, tapi sampai ke luar Sulawesi Selatan.
Banyak yang menyayangkan kenapa Jatanras dibubarkan. Masyarakat sudah terlanjur mengenal mereka, tak hanya secara langsung tapi juga di media sosial.
Ya, aksinya dianggap pahlawan saat menangkap pelaku kejahatan. Setiap melakukan penangkapan, mereka mendokumentasikannya lewat video. Tak jarang video itu dibuat dengan kreatif sehingga mengundang tawa.
Kontributor : Lorensia Clara Tambing
Berita Terkait
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
Gubernur Sulsel Dukung Mendagri Perkuat Ekonomi dan Keamanan Daerah
-
Wali Kota Makassar Ingin Bangun Stadion Untia Tanpa Utang
-
Persita Siap Gebuk PSM Makassar, Ini Kata Pelatih Pena
-
Unhas Kenang Jasa Pahlawan dan Keluarga: Ziarah Makam Sultan Hasanuddin Jadi Momen Refleksi
-
BMKG: Makassar Belum Masuk Musim Hujan, Masyarakat Diminta Waspada Cuaca Ekstrem