SuaraSulsel.id - Pimpinan beserta Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan mengantar salinan dokumen aspirasi terkait sejumlah tuntutan mahasiswa dan masyarakat Sulsel. Usai demonstrasi 11 April 2022 di Makassar untuk diserahkan kepada pimpinan DPR RI agar segera ditindaklanjuti.
"Kami membawakan bundel dokumen aspirasi masyarakat dengan sejumlah tuntutan agar ditindaklanjuti pimpinan DPR RI," ujar Wakil Ketua DPRD Sulsel Syaharuddin Alrif melalui siaran pers, Selasa 19 April 2022.
Salinan dokumen aspirasi tersebut diterima Wakil Ketua DPR RI Rachmat Gobel di ruangan kerjanya, Kantor DPR RI Senayan, Jakarta, disaksikan rombongan anggota DPRD Sulsel.
Beberapa tuntutan yang bersifat nasional dan kebijakan pusat, kata dia, di antaranya pembatasan pelarangan truk "Over Dimension Over Loading" (ODOL), serta pencabutan harga eceran tertinggi (HET) minyak goreng kemasan.
"Termasuk upaya pemberantas mafia tanah dan penyerobotan lahan warga, (salah satu kasus PTPN yang terjadi di Kabupaten Enrekang)," ungkap Sahar.
Ia menyampaikan beberapa poin seperti masih adanya persoalan minyak goreng curah, penghapusan kebijakan BBM bersubsidi, dan polemik Undang-undang Omnibus Law.
Terkait persoalan PTPN XIV di Sulsel yang diduga menggusur lahan petani di wilayah Kabupaten Enrekang, Sekertaris DPW Nasdem Sulsel ini berharap bisa segera diselesaikan agar masyarakat setempat dapat mencari nafkah kembali dengan bertani.
"Terkait hal ini Pak Rachmat Gobel akan memanggil langsung menteri terkait agar bisa melacak semua lahan PTPN di seluruh Indonesia yang bermasalah," tuturnya.
Wakil Ketua DPRD Sulsel lainnya Muzzayin Arif mengatakan secara garis besar dewan telah memberikan tanggapan akhir dengan menyikapi aspirasi masyarakat ini secara serius.
Baca Juga: Teruntuk Mahasiswa Gap Year, Ini 4 Alasan Kamu Tak Perlu Rendah Diri
"Makanya kami menyampaikan langsung ke DPR RI sebagai lembaga yang berkompeten meneruskan aspirasi ini yang sebelumnya Sekretariat DPRD setempat menindaklanjuti dengan mengirimkan faks maupun email ke Sekjen DPR RI di Jakarta," kata politisi PKS ini.
Dia bersyukur pimpinan DPR RI melalui Rachmat Gobel menyatakan siap menindaklanjuti aspirasi tersebut dengan melakukan pembicaraan di tingkat nasional. Selain pimpinan turut hadir anggota DPRD Sulsel, yakni Imam Fauzan, Andi Irwandi Natsir, Dan Pontasik, H Irwan, Saharuddin, dan Muchtar Mappatoba.
Berita Terkait
Terpopuler
- Sahroni Ditemukan Tewas, Dikubur Bersama 4 Anggota Keluarganya di Halaman Belakang Rumah
- Hanya Main 8 Menit di Utrecht, Miliano Jonathans Batal Ambil Sumpah WNI
- Jam Tangan Rp11,7 M Ahmad Sahroni Dikembalikan, Ibu Penjarah: Saya Juga Bingung Cara Pakainya
- Netizen Berbalik Kasihan ke Uya Kuya, Video Joget Kegirangan Gaji Rp 3 Juta Sehari Ternyata Editan
- Pastikan Gelar Demo 2 September 2025, BEM SI Bawa 11 Tunturan 'Indonesia Cemas', Ini Isinya
Pilihan
-
Implan Copot Bikin Sidang Ditunda, Nikita Mirzani: Saya Tidak Kuat Yang Mulia
-
Siapa Subhan? 5 Fakta di Balik Warga Sipil Berani Gugat Gibran Rp 125 Triliun Karena Ijazah
-
Sejarah Gaji DPR RI: Dari Terikat Presensi Kehadiran Hingga Tunjangan Ratusan Juta
-
PANI Siapkan Rp16,1 Triliun Borong 44,1 Persen Saham CBDK
-
Rujuk Demi Negara? Kronologi Lengkap Drama Arhan Zize yang Selalu Muncul Pas Lagi Ada Isu Panas
Terkini
-
Mantan Pegawai Bank Divonis 3 Tahun Kasus Uang Palsu
-
Gubernur Sulsel-BPOM Teken MoU Hibah Lahan dan Pendirian Politeknik Rp1,7 Triliun
-
PKKMB Tanpa Perpeloncoan, Universitas Megarezky Fokus Bangun Karakter Mahasiswa Unggul
-
Warga Bone Lompat di Jembatan Watu Cenrana
-
Pendapatan Kota Makassar Turun Rp485 Miliar, Program Ini Terdampak