SuaraSulsel.id - Direktorat Lalu Lintas Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Timur merilis kasus kecelakaan lalu lintas yang terjadi di provinsi NTT selama 2021 mencapai 1.191 kasus.
"Terjadi kenaikan sebesar enam persen jika dibandingkan dengan 2020 yang kasusnya hanya mencapai 1.125 kasus," kata Irwasda Polda NTT Kombes Pol. Zulkifli di Kupang, Rabu 2 Maret 2022.
Hal ini disampaikannya berkaitan dengan kasus kecelakaan lalu lintas yang terjadi dalam dua tahun terakhir di wilayah hukum Polda NTT.
Ia mengatakan bahwa data tersebut diketahui melalui aplikasi Integrated Road Safety Management System (IRSMS) yang dikelola oleh Ditlantas Polda NTT.
Baca Juga: Ratusan Warga Lhokseumawe Terpapar Covid-19, Tiga Meninggal Dunia
Zulkifli menambahkan bahwa dari 1.191 kasus laka lantas yang terjadi di tahun 2021, terdapat 375 orang yang dilaporkan meninggal dunia.
"Luka berat 429 orang, luka ringan 1.408 orang," tambah dia.
Sementara itu untuk jumlah pelanggaran lalu lintas pada tahun 2021 di wilayah hukum Polda NTT mencapai 16.711 pelanggaran.
Jumlah tersebut jika dibandingkan dengan tahun 2020 maka terlihat ada penurunan sebesar 27 persen yakni mencapai 6.190 kasus.
"Tahun 2020 lalu jumlah kasus pelanggaran lalu lintas sangatlah tinggi. Namun tahun 2021 alami penurunan sebesar 6.190 kasus," ujar dia.
Baca Juga: Warga Kota Kupang Diserang Penyakit Demam Berdarah Dengue, Satu Orang Meninggal Dunia
Hal ini membuktikan sudah banyak warga yang mulai sadar pentingnya taat aturan berlalu lintas. Disamping itu juga pihaknya selalu memberikan penyuluhan kepada seluruh masyarakat tentang kamseltibcarlantas dan bahaya COVID-19.
Berbagai kegiatan yang dilakukan seperti sosialisasi, penyuluhan, melalui pemasangan spanduk, banner, baliho, penyebaran leaflet dan stiker serta melalui media cetak, media elektronik, dan media sosial. (Antara)
Berita Terkait
-
Kecelakaan Maut di Malaysia, 7 WNI Asal Lombok Tewas
-
Gunung Lewotobi Erupsi Lagi, Warga Dilarang Beraktivitas di Zona Radius 7 Kilometer
-
Kabar Duka, Komedian Sung Yong Meninggal Dunia
-
Kecewa Tidak Lulus Ujian, Siswa di China Tikam Murid Lain: 8 Orang Tewas 17 Luka-luka
-
Istri Piet Pagau Meninggal Dunia, Keluarga Raffi Ahmad Berduka
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bau Badan Rayyanza Sepulang Sekolah Jadi Perbincangan, Dicurigai Beraroma Telur
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
Kinerja Cemerlang BRI: Sunarso Dedikasikan Penghargaan The Best CEO untuk Insan BRILiaN
-
Lari Bareng di Bali Bisa Borong Hadiah Ratusan Juta
-
KPR BRI Property Expo 2024 Goes to Ciputra Surabaya, Banyak Hadiah dan Hiburan Menarik
-
Apakah Garmin Venu 3 Memiliki Layar Sentuh? Temukan Jawaban Beserta Fitur-Fitur yang Dimilikinya
-
Sosok Kasatreskrim AKP Ryanto Ulil Anshar Yang Ditembak Mati Rekannya Sendiri