Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Rabu, 09 Februari 2022 | 09:42 WIB
Lurah Borong, Kecamatan Manggala, Andi Yahya meninjau tembok SPBU yang menutup rumah warga di Makassar, Selasa, 8 Februari 2022 [SuaraSulsel.id/Lorensia Clara Tambing]

Yusri mengaku sudah dua tahun terpaksa memanjat tembok jika ingin keluar masuk rumahnya. Keluarganya terpaksa memasang tangga kayu di samping kampus yang temboknya lebih rendah.

Yusri mengatakan tak hanya rumahnya yang terkurung tembok. Satu rumah lainnya milik Sugeng juga mengalami hal yang sama.

Sementara, ada tiga kepala keluarga yang tinggal di situ. Mereka juga punya anak yang masih kecil sehingga sulit bersosialisasi di luar karena tak punya akses.

Kontributor : Lorensia Clara Tambing

Baca Juga: Lahan Bekas Stadion Mattoanging Diduga Disewakan, Suporter PSM Makassar Demo

Load More