SuaraSulsel.id - Bentrok yang terjadi Selasa dini hari di THM Doubel O Kota Sorong menelan 18 korban jiwa. Sebanyak 17 korban meninggal terbakar dalam tempat hiburan malam. Sedangkan satu korban meninggal karena luka bacok.
“Terdapat 18 Korban dalam peristiwa naas, 1 merupakan korban dengan luka bacok pada kepala dan 17 korban tewas lainnya terbakar. Karena terjebak dalam tempat hiburan malam Doubel O,” kata Kapolda Papua Barat, Inspektur Jenderal Tornagogo Sihombing dalam keterangan tertulis, Selasa 25 Januari 2022.
Mengutip KabarPapua.co -- jaringan Suara.com, Sihombing menyatakan belum mengetahui identitas para korban yang terbakar dalam tempat hiburan malam di Kota Sorong.
“Mayat dalam kondisi hangus terbakar, sehingga belum dapat diidentifikasi,” terangnya.
Baca Juga: Ngeri! Belasan Orang Meninggal di Dalam Tempat Karaoke yang Dibakar Massa Bertikai di Sorong
Polda Papua Barat, kata Sihombing, telah berkoordinasi dengan Tim DVI (Disaster Victim Identification) Pusdokes Polri untuk membantu mengidentifikasi para korban bentrok. “Untuk 17 korban yang terbakar, dari informasi 3 orang merupakan tamu dan sisanya (14 orang) merupakan karyawan tempat hiburan malam,” ungkapnya.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Papua Barat, Kombes Adam Erwindi mengimbau masyarakat yang bertikai di Kota Sorong agar menahan diri. Ia juga meminta masyarakat tidak mudah terhasut hoaks yang beredar.
“Percayakan kepada kepolisian, tentunya kami akan terus melakukan penyelidikan dan identifikasi para korban untuk mengetahui identitas mereka,” kata mantan Kapolres Manokwari ini.
17 Orang Meninggal di THM
Sebanyak 17 orang dinyatakan meninggal dalam bentrok antara dua kelompok warga di Kota Sorong, Papua Barat, pada Selasa dini hari 15 Januari 2022.
Baca Juga: Korban Bentrokan di Kota Sorong Bertambah, Masih Ada Jenazah di Lantai Dua Gedung THM Double O
Kabid Humas Polda Papua Barat, Kombes Adam Erwindi kepada wartawan mengungkapkan, 17 korban meninggal dunia dalam kondisi terbakar di tempat hiburan malam.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
IHSG Hari Ini Anjlok Parah, Prabowo Mengaku Tidak Takut Hingga Singgung Judi
-
Kopicek: Ketika Komunitas Mata Hati Mengubah Stigma Tunanetra Melalui Kopi
-
IHSG Bergejolak, Prabowo Sesumbar: Saya Tidak Takut dengan Pasar Modal
-
7 Rekomendasi HP Murah Memori Jumbo Terbaru April 2025, Mulai Rp 2 Jutaan
-
AFC Sempat Ragu Posting Timnas Indonesia U-17 Lolos Piala Dunia, Ini Penyebabnya
Terkini
-
Petani Perkebunan Rakyat Sulsel Merana! NTP Anjlok Drastis 5,63 Persen di Maret 2025
-
Wali Kota Makassar Siap Hadapi Gugatan Kontraktor Lapangan Karebosi
-
Penampakan Kapal Pesiar Mewah Scenic Eclipse II Sandar di Pelabuhan Makassar
-
Preman Pelabuhan Makassar Ditangkap Polisi
-
Ngaku Janda Padahal Suami Merantau: Rumah IRT di Jeneponto Digeruduk Massa