SuaraSulsel.id - Kamera pemantau ETLE di Simpang Lima Telaga bisa mengidentifikasi pemilik kendaraan yang melintas. Hal ini diungkapkan oleh Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Gorontalo, Kompol Busroni mengungkapkan memang ETLE (Electronic Traffic Law Enforcement) ini sendiri sudah sangat canggih.
Kecanggihannya ini bisa dilihat dari pengambilan gambarnya yang bisa sampai mengetahui pemilik kendaraan dan bisa langsung dicetak.
“Contoh mereka yang tak pakai sabuk pengaman, tak pakai helm, menggunakan handphone saat berkendara, melawan arus dan kecepatan tinggi yang kemudian akan terprint secara otomatis dan akan terkonfirmasi sesuai alamat,” ungkapnya saat dikonfirmasi, Jumat (21/1/2022) sebagaimana diwartakan gopos.id.
Tak hanya bisa identifikasi pelanggar, alat ini juga mampu merekam dan menyimpan data pelanggar selama 6 bulan lamanya. Dan tentunya orang tersebut bisa terdeteksi semisal melewati tempat tersebut seminggu sekali.
“Kita juga bisa memantau kendaraan luar daerah yang sudah beberapa bulan di Gorontalo,” tegasnya.
Lanjutnya, penerapan alat ini di Provinsi Gorontalo saat ini masih dalam tahap uji coba dan masih menunggu launching dari Korps Lalu Lintas Kepolisian Negara Republik Indonesia (Korlantas Polri). Walau memang saat ini sudah dapat digunakan baik dari sisi perangkat maupun jaringannya.
“Saat ini kita masih masuk dalam tahap sosialisasi kepada masyarakat,” ucapnya.
Gorontalo sendiri masuk tahap dua dalam penerapannya, selain itu nantinya di simpang lima Kota Gorontalo akan difungsikan traffic light.
“Memang secara de facto ini sudah aktif namun secara de jure kami masih memerlukan beberapa tahapan dan sosialisasi serta untuk kepastian hukumnya masih menunggu launching, namun memang kami sudah sering kali uji coba,” tegasnya.
Pihaknya masih menggunakan CCTV dan kamera tersebut untuk memantau situasi kondisi jalan raya. Sebab beberapa CCTV di Gorontalo ini terintegrasi dengan Traffic Management Center pemerintah Kota Gorontalo dan Provinsi Gorontalo.
“Kita sudah sering pantau 1x 24 jam dan tersebar di 30 titik di Provinsi Gorontalo,” tandasnya.
Berita Terkait
-
BRI Dukung Lapas Gorontalo Terapkan Sistem Pembayaran Digital, Berantas Narkoba dan Judi Online
-
Mantan Dosen Divonis 4 Tahun Penjara, Terbukti Lecehkan Mahasiswi Berkali-kali
-
Apa itu Grooming? Siswa Gorontalo Diduga Jadi Korban Gurunya
-
Bukan Suka Sama Suka! Kasus Guru dan Murid Viral di Gorontalo Contoh Jelas Tindakan Grooming
-
Pengakuan Siswi Gorontalo Soal Video Tak Senonoh: Bersyukur Bebas
Tag
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Sosok Kasatreskrim AKP Ryanto Ulil Anshar Yang Ditembak Mati Rekannya Sendiri
-
Dikenal Religius, Oknum Dosen Unhas Lecehkan Mahasiswi Saat Bimbingan Skripsi
-
Memanas! Dua Mantan Wali Kota Parepare Saling "Buka Aib" di Rapat Komisi II DPR RI
-
Bye-bye Stadion Mattoanging, Welcome Stadion Sudiang 2025!
-
Polri Tegaskan Netralitas di Pilkada 2024, Ancam Tindak Tegas Anggota yang Berpolitik Praktis