SuaraSulsel.id - Pemerintah Kota Palu Sulawesi Tengah menyasar kurang lebih 7.000 balita dengan intervensi bantuan makanan tambahan (BMT). Untuk perbaikan gizi. Agar tumbuh kembang anak lebih baik.
"Langkah ini dilakukan sebagai upaya mencegah terjadinya kekurangan gizi kronis terhadap anak," kata Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Palu Indrawati yang dihubungi di Palu, Minggu 16 Januari 2022.
Menurutnya, balita sangat rentan terhadap gizi kronis. Jika pola makan tidak diatur dengan baik, oleh karena itu makanan mereka konsumsi harus dipastikan memiliki protein yang cukup.
Dalam pemenuhan gizi anak, Dinkes Palu juga telah bekerja sama dengan Dinas Pertanian setempat, yang mana pemberian BMT lebih memanfaatkan bahan baku pangan lokal, yang nilai gizinya tidak kalah dengan pangan lainnya.
"Ada beberapa hal yang memicu faktor terjadi kekurangan gizi kronis. Selain pola makan, juga dapat di pengaruhi oleh sanitasi lingkungan yang buruk, sehingga memicu tumbuhnya bakteri berdampak pada perkembangan fisik anak yang berujung pada kekerdilan atau stunting," tutur Indrawati.
Ia memaparkan, Pemkot Palu dalam melakukan layanan kesehatan masyarakat secara konsisten memprioritaskan pemenuhan gizi.
Anak/balita dengan kecukupan gizi tidak hanya memberikan dampak psikis, tetapi juga dapat meningkatkan kecerdasan otak, begitu pun sebaliknya.
Dalam mendukung program BMT sekaligus percepatan penurunan kasus stunting, Dinkes Palu mendapat sokongan dana alokasi khusus (DAK) senilai Rp600 juta dari
Pemerintah Pusat melalui Kementerian Kesehatan.
Ia menambahkan, selain balita, pemenuhan gizi terhadap ibu hamil juga terus digalakkan, yang mana Dinkes melibatkan seluruh unit layanan kesehatan pemerintah, baik Puskesmas maupun Puskesmas pembantu serta menggandeng kader posyandu.
"Kami berharap apa yang telah diprogramkan ini dapat berjalan maksimal serta memberikan dampak positif bagi tumbuh kembang balita dan perbaikan gizi ibu hamil yang berpotensi kekurangan energi kronis (KEK)," kata Indrawati. (Antara)
Baca Juga: Aksi Keji Pria Tambora Bakar Balita, KPAI: Biadap, Rendahkan Martabat Manusia
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
PSM Makassar Tanpa Tavares: Siapa Ahmad Amiruddin, Pelatih Interim Juku Eja?
-
Gubernur Sulsel Wajibkan Program MBG Serap Pangan Lokal
-
Benteng Terakhir Runtuh: Saat Ayah Kandung dan Guru Jadi Predator Paling Keji di Makassar
-
Maluku Lakukan Operasi Bypass Jantung Pertama Sejak RI Merdeka
-
Ketua PKK Sulsel Beri Hadiah Rp300 Juta di Jambore PKK 2025