SuaraSulsel.id - Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, Minahasa Tenggara, dan Kepulauan Sangihe, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) dinyatakan zona hijau penularan COVID-19.
Berdasarkan data yang dirilis Satgas Percepatan Penanganan COVID-19 Sulut di Manado, per 8 Januari 2022.
Jumlah kasus terkonfirmasi di Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan sebanyak 388 orang, dari jumlah tersebut 376 orang dinyatakan sembuh, satu kasus aktif dan 11 orang meninggal.
Sementara, Kabupaten Minahasa Tenggara 1.473 orang dinyatakan terkonfirmasi positif COVID-19, sebanyak 1.404 orang sembuh, tidak ada kasus dirawat dan 69 orang meninggal, sedangkan Kabupaten Kepulauan Sangihe 436 orang terkonfirmasi positif COVID-19, 395 orang sembuh, tidak ada kasus dirawat dan 41 orang diantaranya meninggal.
Baca Juga: Legislator PDIP Minta Pemerintah Fokus ke Faskes, Bukan Lagi Angka Penularan Covid-19
"Zona hijau bukan hanya dilihat dari jumlah kasus, tetapi juga cakupan testing dan vaksinasi, terutama lansia," ujar Jubir Satgas Percepatan Penanganan COVID-19 Sulut dr Steaven Dandel, Senin 10 Januari 2022.
Selain Kabupaten Minahasa Tenggara dan Kabupaten Kepulauan Sangihe, ada tiga kabupaten lainnya yang juga tidak memiliki kasus positif COVID-19, di antaranya Kabupaten Bolaang Mongondow Timur dan Kabupaten Kepulauan Sitaro.
Ada 12 kabupaten dan kota yang masih berstatus zona kuning (risiko rendah) dan tiga kabupaten lainnya zona hijau (tidak memiliki kasus).
Hingga 9 Januari 2022, kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Sulut sebanyak 34.720 orang, sembuh 33.600 orang, meninggal 1.044 orang dan kasus aktif sebanyak 76 orang. (Antara)
Baca Juga: Jumlah Wisatawan Mancanegara ke Sulawesi Utara Menurun
Berita Terkait
-
Kisah Pilu Bahasa Ponosakan: Dari Bahasa Daerah Menuju Bahasa yang Hilang
-
Hari Gemar Menabung, OJK Pasang Target: Masyarakat Mesti Punya Buku Rekening
-
Berikan Pelatihan Ekosistem Lautan, PT PNM Manado Turut Melestarikan Terumbu Karang
-
50 Penerbangan dan 7 Bandara Ini Terdampak Erupsi Gunung Ruang, Aktivitas Dihentikan Sementara
-
Ngeri! Penampakan Rumah Dinas SMPN 1 Tagulandang Terbakar Akibat Erupsi Gunung Ruang
Terpopuler
- Keponakan Megawati jadi Tersangka Kasus Judol Komdigi, PDIP: Kasus Alwin Jabarti Kiemas Contoh Nyata Politisasi Hukum
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Hukum Tiup Lilin Dalam Islam, Teganya Geni Faruk Langsung Padamkan Lilin Ultah saat Akan Ditiup Ameena
- Kevin Diks: Itu Adalah Ide yang Buruk...
- Sebut Jakarta Bakal Kembali Dipimpin PDIP, Rocky Gerung: Jokowi Dibuat Tak Berdaya
Pilihan
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
-
Jangan Lewatkan! Amalan Malam Jumat untuk Perlindungan dari Fitnah Dajjal
-
Setelah Pilkada, Harga Emas Antam Meroket Jadi Rp1.513.000/Gram
-
Mempelajari Efektivitas Template Braille pada Pesta Demokrasi
Terkini
-
Kalah Pilkada 2024 Tidak Boleh Langsung Menggugat ke MK, Ini Aturannya
-
Unggul Versi Quick Count, Sudirman: Jangan Bereuforia!
-
Pilkada Sulsel 2024: Disabilitas dan Warga Binaan Antusias Menyalurkan Hak Pilih
-
Pelayanan CS BRI Dipuji Netizen Usai Viral di Media Sosial
-
Unhas Pecat Mahasiswa FIB yang Bela Korban Pelecehan Seksual oleh Oknum Dosen