SuaraSulsel.id - Sejumlah rumah warga yang terletak di pesisir Desa Sumare Kecamatan Simboro Kepulauan Kabupaten Mamuju Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) rusak akibat angin puting beliung.
Rosdiana, salah seorang saksi mata yang juga mendiami Desa Sumare mengatakan angin puting beliung yang terjadi sekitar pukul 07,00 Wita itu merusak sedikitnya empat rumah warga di Desa Sumare Kabupaten Mamuju.
Angin puting beliung yang datang tiba-tiba disertai hujan lebat itu membuat atap rumah warga rusak terbongkar.
"Beruntung tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dari pemilik rumah dalam musibah tersebut, namun warga mengalami kerugian lumayan banyak," ujarnya, Kamis 23 Desember 2201.
Baca Juga: Angin Puting Beliung Memorakporandakan Kelurahan Pandanwangi Kota Malang
Ia berharap pemerintah dapat membantu warga yang rumahnya rusak tersebut akibat bencana angin puting beliung.
Pelaksana tugas Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mamuju Taslim Sukirno mengatakan bencana puting beliung itu merupakan dampak dari fenomena La Nina yang masih mungkin terjadi di akhir Desember 2021 sampai Februari 2022.
"Masyarakat agar tetap waspada dengan potensi terjadinya bencana, tapi tidak usah panik jika ada gejala terjadinya bencana lakukan tindakan preventif," kata Taslim.
Menurut dia, fenomena La Nina akan meningkatkan curah hujan dan memicu bencana, seperti longsor, banjir, gelombang pasang, angin kencang atau puting beliung.
Ia berharap jika terjadi bencana masyarakat dapat menghubungi pemerintah di Mamuju pada nomor darurat bencana Mamuju 085255152220 dan BPBD Mamuju akan bersiaga 24 jam.
Baca Juga: Angin Puting Beliung Hantam 5 Lokasi di Kota Makassar
Taslim juga menyampaikan bahwa sebulan sebelumnya bencana telah melanda wilayah pesisir Mamuju, yakni angin kencang serta gelombang tinggi dan diperkirakan bencana itu masih akan berlanjut.
"Bencana itu telah memutus jalan poros serta merusak rumah warga pesisir di Mamuju sehingga kewaspadaan tetap diperlukan," ujarnya. (Antara)
Berita Terkait
-
Cek Fakta: Video Lucas Vazquez Akui Berdarah Sulawesi Barat, Siap Dinaturalisasi
-
Dari Hutan ke Kota Megah: Kontribusi Besar Sulawesi Barat di Balik Kemegahan IKN
-
Angin Puting Beliung Porak-poranda Leuwiliang Bogor, Mobil Ringsek, Rumah Dinas Camat Hancur
-
Bencana Alam Meluluhlantakkan Pamijahan Bogor, Dua Orang Dikabarkan Tewas, Empat Luka
-
Hujan Deras dan Angin Kencang Lumpuhkan Sejumlah Wilayah di Bogor, Ini Penampakannya
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
KPR BRI Property Expo 2024 Goes to Ciputra Surabaya, Banyak Hadiah dan Hiburan Menarik
-
Apakah Garmin Venu 3 Memiliki Layar Sentuh? Temukan Jawaban Beserta Fitur-Fitur yang Dimilikinya
-
Sosok Kasatreskrim AKP Ryanto Ulil Anshar Yang Ditembak Mati Rekannya Sendiri
-
Dikenal Religius, Oknum Dosen Unhas Lecehkan Mahasiswi Saat Bimbingan Skripsi
-
Memanas! Dua Mantan Wali Kota Parepare Saling "Buka Aib" di Rapat Komisi II DPR RI