SuaraSulsel.id - Demi ajak warga agar mau divaksin Covid-19, Kodim 1402/Polewali Mandar (Polman) di Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) sampai menyediakan fasilitas antar jemput warga. Cara ini adalah satu dari sekian hal yang dilakukan demi menyukseskan serbuan vaksinasi di daerah tersebut.
"Program serbuan vaksinasi terus dilakukan Kodim Polman dengan berbagai upaya diantaranya dengan sistem "Jemput bola" kata Dandim 1402/Polman Letkol Masni Etha Yanurianedhi, di Polman, Selasa (22/12/2021).
Personel TNI yang dilibatkan dalam aksi antar jemput berbagai kalangan termasuk para pelajar yang bersedia menjalani vaksinasi di lokasi yang disediakan Kodim Polman.
"Kodim Polman telah menyiapkan kendaraan dinas roda empat dan roda dua dalam rangka melakukan memobilisasi pelajar dan masyarakat untuk menerima vaksinasi di lokasi yang disiapkan Kodim Polman," katanya.
Hingga saat ini, Kodim Polman terus berupaya menyukseskan program vaksinasi COVID-19 agar dapat mencapai target pemerintah yakni minimal 70 persen sampai akhir 2021.
"Remaja atau pelajar dan masyarakat umum yang kesulitan menjangkau lokasi vaksinasi diantar lansung ke lokasi pelayanan vaksin sebagai upaya mencegah penyebaran COVID-19," katanya.
Ia juga menyampaikan pembelajaran tatap muka (PTM) secara terbatas telah dimulai sehingga pelajar juga mesti mendapatkan vaksinasi sesuai kebijakan pemerintah.
Kodim Polman juga terus berupaya menjangkau daerah terpencil agar masyarakat di wilayah itu mendapat pelayanan vaksinasi.
"Kodim Polman terus gencar melakukan sosialisasi mengenai pentingnya vaksinasi dan melaksanakan vaksinasi bersama tim medis agar warga khususnya di wilayah terpencil bersedia divaksin," katanya. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Drone Misterius, Serdadu Diserang: Apa yang Terjadi di Area Tambang Emas Ketapang?
-
Polemik Lahan Tambang Emas Ketapang Memanas: PT SRM Bantah Penyerangan, TNI Ungkap Kronologi Berbeda
-
Diduga Serang Petugas dan TNI, 15 WNA China Dilaporkan PT SRM ke Polda Kalbar
-
Imigrasi Ketapang Periksa 15 WNA China Usai Insiden Penyerangan di Tambang Emas PT SRM
-
15 WN China Serang TNI di Area Tambang Emas Ketapang: 5 Fakta dan Kondisi Terkini
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Rupiah Dijamin Stabil di Akhir Tahun, Ini Obat Kuatnya
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
Terkini
-
BPJS: Rumah Sakit Tidak Boleh Tolak Pasien Saat Libur Natal dan Tahun Baru
-
Jusuf Kalla Ungkap 'Musuh' Sebenarnya Pasca Banjir Sumatera dan Aceh
-
Demi 2 Karung Beras, Nenek 85 Tahun Sakit Parah Digendong ke Kantor Lurah
-
Akhirnya! Jalan Hertasning-Aroepala Diperbaiki Total, Sudirman: Bukan Tambal Sulam
-
Banjir Laporan Anggota Polisi Selingkuh, Begini Reaksi Mahfud MD