Selain Sulsel, BMKG juga mengeluarkan status siaga untuk 14 daerah dan enam daerah waspada di Maluku, Sulawesi Tenggara, NTB dan NTT. Untuk daerah waspada, masyarakat diminta untuk menjauhi pantai dan tepian sungai.
Darmawan juga meminta agar masyarakat tetap tenang dan memantau perkembangan informasi oleh BMKG yang akan dilakukan setiap saat. Masyarakat di sekitar pantai juga diminta agar bisa dievakuasi terlebih dahulu.
Dari laporan BMKG, Flores sudah diguncang dua kali gempa. Gempa pertama berkekuatan 7,5 dan gempa kedua berkekuatan 7,4 dengan kedalaman 10 km.
Terjadi Tsunami
Baca Juga: Air Laut Surut Pasca Gempa Bumi, Warga Selayar Panik Berlarian ke Pegunungan
Pengamatan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menunjukkan tsunami terdeteksi di beberapa wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT) dengan ketinggian 0,07 meter atau 7 sentimeter setelah gempa magnitudo 7,4 mengguncang Laut Flores.
Dalam keterangan BMKG yang diterima di Jakarta pada Selasa, tsunami telah terdeteksi di Marapokot, Kabupaten Nagekeo di NTT pada pukul 10.36 WIB serta Reo di Kabupaten Manggarai pada pukul 10.39 WIB.
Berdasarkan pengamatan BMKG, tinggi tsunami di kedua lokasi itu adalah 0,07 meter atau sekitar 7 sentimeter.
Sebelumnya gempa magnitudo 7,4 terjadi di Laur Flores dengan kedalaman 10 kilometer pada Selasa, pukul 10.20 WIB. Lokasi gempa adalah 112 kilometer barat laut Larantuka, Kabupaten Flores Timur, NTT.
BMKG telah mengeluarkan status siaga tsunami untuk wilayah Pulau Ende, Flores Timur bagian utara, Pulau Sikka, Sikka bagian utara, Ende bagian utara, Pulau Lembata, Pulau Adonara, Manggarai bagian utara, Ngada bagian utara, dan Alor bagian utara di NTT.
Baca Juga: Peringatan Dini Tsunami NTT Telah Dicabut, BPBD Sikka Imbau Warga Tetap Siaga
Status siaga juga berlaku Buton dan Bombana di Sulawesi Tenggara.
Berita Terkait
-
Daftar 13 Daerah Indonesia Dihantui Gempa Megathrust, Kepulauan Mentawai Paling Berisiko?
-
Kenapa Jepang Sering Terjadi Gempa Bumi? Prediksi Mengerikan di Palung Nankai Bikin Khawatir
-
Indonesia di Ambang Bencana Megathrust? Ini Daftar 13 Wilayah Paling Terancam
-
Gempa Magnitudo 6,8 Mengguncang Papua Nugini, BMKG Pastikan Tidak Berpotensi Tsunami di Indonesia
-
Gempa Perparah Krisis Myanmar: PBB Desak Pendanaan Darurat di Tengah Perang Saudara
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
Pilihan
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB, Terbaik untuk April 2025
-
Gelombang Kejutan di Industri EV: Raja Motor Listrik Tersandung Skandal Tak Terduga
-
Harga Emas Antam Lompat Tinggi Lagi Rp34.000 Jadi Rp1.846.000/Gram
Terkini
-
Insentif Guru Besar Unhas Naik Jadi Rp5 Juta
-
Polisi Gadungan Beraksi di Gowa, Begini Caranya Tipu Korban Hingga Terciduk
-
Mira Hayati Jadi Tahanan Kota, Perampok Toko Emas Ditangkap Polisi
-
Appi Alihkan Anggaran Truk Pengangkut Sampah ke Perbaikan Sekolah dan Seragam Sekolah Gratis
-
Berkat Pendanaan KUR dari BRI, Toko Kelontong Suryani Kini Hasilkan Rp500 Ribu per Hari