"Ini juga perlu menjadi perhatian serius kedepan, termasuk kita di Selayar agar kedepan jumlah Dokter kita khususnya di Selayar bisa bertambah. Karena jangan sampai kita sudah bangunkan rumah sakit di Selayar tetapi Dokternya lagi yang menjadi masalah. Jadi harus ada terobosan dari pemerintah daerah untuk menjawab tantangan tersebut. Bila perlu siapkan beasiswa bagi siswa unggulan untuk masuk di jurusan kedokteran dengan fakta integritas bahwa setelah selesai harus kembali mengabdi di Selayar," tegasnya.
Terkait dengan usulan perencanaan Medical Tourism, pihaknya sangat merespon. Pasalnya, ketika itu terwujud maka bisa memicu pertumbuhan ekonomi. Artinya dengan sendirinya membawa dampak ekonomi bagi masyarakat. Akan tetapi harus ada objek wisata yang menjadi tujuan kunjungan di Selayar.
"Apa yang menjadi daya tarik dan kelebihannya medical tourism yang ada di Selayar sehingga orang ingin berkunjung ke Selayar. Ini yang harus dipikirkan secara matang untuk bisa mewujudkannya," ujarnya.
"Termasuk konsep Wisata medis jika itu bisa diwujudkan maka orang dari luar datang ke Selayar tidak sekedar datang untuk mengunjungi wisata tapi juga datang berobat atau operasi. Tapi harus ada orang Selayar dulu yang di sekolahkan sesuai dengan kebutuhan wisata medis, misalkan layanan kosmetik," tambahnya.
Baca Juga: Peringatan Dini Cuaca Sulawesi Selatan Jumat 10 Desember 2021
Sementara itu, Prof Taruna Ikrar menegaskan bahwa untuk membangun wisata medis harus di dukung oleh Sumber Daya Manusia (SDM) yang cukup. Kalau Selayar sudah bangun wisata medis itu artinya Selayar sudah selangkah lebih maju daripada daerah yang lain.
Apalagi, katanya, Selayar sesungguhnya adalah satu kabupaten di Sulawesi Selatan yang sangat berpotensi. Sumber daya alamnya sangat luar biasa. Selayar juga puny kekayaan alam yang dapat menjadi daya tarik untuk para investor masuk.
"Saya melihat medical Tourism di Selayar sangat berpotensi. Selama ini tidak sedikit uang Indonesia yang mengalir ke luar negeri hanya untuk berobat sementara hal itu juga bisa dilakukan oleh Selayar. Kita optimis tidak ada yang mustahil dan jika itu bisa diwujudkan maka sedikitnya ada 15 Triliun pertahun uang yang akan masuk ke Selayar," ujarnya.
Di sisi lain, Medical Tourism sangat relevan dengan potensi wisata Selayar. Karena Selayar punya potensi culture, alam dan pulau - pulaunya yang masih natural atau alami seperti Kawasan Wisata Takabonerate yang telah menjadi situs wisata yang mendunia. Keunggulannya sebagai Atol terbesar ke tiga di dunia.
"Jadi point yang paling utama adalah bagaimana merekayasa potensi alam selayar agar memiliki daya pikat bagi tourism sehingga berimplikasi pada uapaya pembangunan medical tourism," jelasnya.
Baca Juga: Andi Sudirman Minta Percepat Vaksinasi dan Tingkatkan Mutu Pendidikan Sulawesi Selatan
Apalagi, lanjutnya, Selayar mencanangkan kawasan ekonomi khusus maka ada strategi bahwa hukum hukum yang berlaku secara nasional bisa dikhususkan. Jadi dalam konteks itu, maka medical tourism bisa dapat terwujud.
Berita Terkait
-
Adu Kekayaan AKBP Arisandi vs AKBP Rise Sandiyantanti, Suami-Istri Sama-sama Jabat Kapolres!
-
Foto: Banjir Rendam Ratusan Rumah di Makassar
-
Pantai Galesong, Objek Wisata Alam dengan Segudang Wahana Permainan Seru
-
Pesona Air Terjun Takapala, Wisata Alam di Gowa Sulawesi Selatan
-
Malino Highlands, Objek Wisata Alam dengan Ragam Aktivitas Seru
Tag
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Kronologi Anggota Ormas Intimidasi dan Lakukan Pemerasan Pabrik di Langkat
-
Jantung Logistik RI Kacau Balau Gara-gara Pelindo
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
Terkini
-
Puskesmas Toraja Utara Diduga Tolak Jemput Pasien Kritis, Ini Kata Dinas Kesehatan
-
BRImo Versi Billingual Resmi Rilis, Simak Fitur Barunya Di Sini
-
Didukung BRI, Usaha Lokal Perhiasan Batu Alam Sukses Jangkau Pasar Internasional
-
Bertengkar dengan Istri, Pria Ini Cari Ketenangan di Jalan Tol Makassar
-
Gurita Bantaeng Mendunia: Ekspor Perdana Rp2,3 Miliar ke Amerika Latin