Ilustrasi ibu hamil jogging. (Elements Envato)
5. Cairan intravena
Bila ibu hamil mengalami mual dengan kasus komplikasi kehamilan seperti hiperemesis gravidarum, cairan intravena menjadi salah satu cara pengobatan penting untuk mengatasinya. Cairan ini membantu menggantikan cairan yang hilang akibat muntah terus-menerus.
Biasanya, perawatan ini diberikan di rumah sakit saat rawat inap atau di unit gawat darurat. Umumnya, dokter akan mengombinasikan cairan intravena dengan antiemetik atau obat antimual.
Itulah cara mengatasi mual saat hamil. Berikan nutrisi terbaik bagi janin di masa kehamilan. Dari penjelasan di atas jika ibu hamil saat ini sedang mengalami mual karena kehamilan, tidak perlu panik karena itu merupakan hal yang biasa terjadi.
Kontributor : Titi Sabanada
Tag
Berita Terkait
-
Tangis Pilu Mpok Alpa saat Tahu Hamil Lagi, Punya Firasat dan Khawatir Meninggal?
-
Kaki Kiky Saputri Diinjak Mpok Alpa Biar Ketularan Hamil, Kini Jadi Kenangan Haru
-
7 Rekomendasi Sunscreen yang Aman untuk Ibu Hamil dan Menyusui, Bebas Bahan Berbahaya
-
Viral Lagi! Tangisan Mpok Alpa Saat Tahu Positif Hamil, Ternyata Sudah Mengidap Kanker
-
Arti Mimpi Hamil Menurut Islam, Kabar Baik atau Jadi Peringatan?
Terpopuler
Pilihan
-
Dari Tarkam ke Timnas Indonesia U-17: Dimas Adi Anak Guru yang Cetak Gol Ciamik ke Gawang Uzbek
-
Rekomendasi HP Murah Xiaomi dengan RAM Besar dan Chipset Dewa Agustus 2025
-
Wonogiri Heboh Kasus Pembunuhan Lagi, Kini Wanita Paruh Baya Diduga Dihabisi Anak Kandung
-
Prediksi Manchester United vs Arsenal: Duel Dua Mesin Gol, Sesko atau Gyokeres yang Lebih Tajam?
-
Fix! Gaji PNS Dipastikan Tak Naik di 2026
Terkini
-
PSM Makassar Belum Siap Hadapi Bhayangkara FC
-
Jangan Khawatir! Kota Makassar Tidak Naikkan Pajak PBB Tahun Ini
-
UPT RSUD Haji Makassar Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis Sambut HUT RI ke-80
-
Tingkatkan Kualitas Pendidikan Indonesia, BRI Wujudkan Program Literasi Anak Negeri
-
Jangan Lewatkan! Doa Khusus dan Amalan Emas Malam Jumat Penuh Berkah