SuaraSulsel.id - Bumi Manusia merupakan film yang diadaptasi dari sebuah novel karangan Pramoedya Ananta Toer yang memiliki judul serupa. Film ini disutradarai oleh Hanung Bramantyo dan diproduksi oleh Falcon Pictures, yang dirilis tanggal 9 Agustus 2019 dengan durasi 181 menit. Berikut akan dibahas soal sinopsis Bumi Manusia.
Dalam film Bumi Manusia mengisahkan tentang kisa muda mudi yang merajut cinta di atas pentas pergelutan tanah kolonial awal abad 20 antara Minke (Iqbaal Ramadhan) dan Annelies Mellema (Mawar de Jongh).
Tatanan sosial di masa tersebut memberikan kesulitan bagi kedua insan ini, tatanan sosial berdasarkan golongan membuat para penjajah dipandang sebagai kelas sosial dengan strata yang tinggi, berbeda dengan warga pribumi yang dianggap sebelah mata dan rendahan.
Minke merupakan seorang pribumi, namun ayahnya merupakan seorang Bupati di tanah Jawa. Kemudian Minke mendapatkan kesempatan, untuk bersekolah di Hoogere Burgerschool (HBS), mayoritas siswa di sekolah ini hanyalah untuk orang-orang Eropa khususnya Belanda.
Baca Juga: Pengin Bikin Desa di Jogja, Hanung Bramantyo Banting Setir Jadi Juragan Tanah?
Sedangkan orang Indonesia yang boleh bersekolah di sekolah ini hanyalah mereka yang bersalah dari kalangan pejabat dan keluarga ningrat. Karakter Minke yang jenius dan membuatnya sangat disegani oleh teman-temannya.
Minke bukanlah nama asli dari pemuda tersebut, berasal dari kata Monkey kemudian teman-temannya banyak memanggilnya dengan sebutan Minke. Sedangkan nama asli dari Minke adalah Raden Mas Djokomono Tirto Adhi Soerojo.
Jatuh cinta dengan Annelise Mellema yang merupakan anak dari Nyai Ontosoroh (Sha Ine Febriyanti), sayang Nyai merupakan istri simpanan seorang Belanda yang bernama Herman Mellema, karena statusnya sebagai istri simpanan tersebutlah ia dipandang rendah oleh orang-orang.
Kisah cinta mereka ditentang dengan golongan sosial yang berlaku pada masa tersebut, banyak pihak yang menentang hubungan antara Minke dan Annelise, terutama ayah Minke yang baru saja diangkat sebagai Bupati.
Demikian sinopsis Bumi Manusia.
Baca Juga: Gara-Gara Pandemi, Hanung Bramantyo Jadi Juragan Tanah di Jogja
Berita Terkait
-
Zaskia Adya Mecca Keluhkan Kebiasaan Orang Salat di Musala Mal
-
Ketidakadilan Sistem Kolonial "Anak Semua Bangsa", Upaya Pembebasan Rakyat
-
Kritik terhadap Sistem Feodalisme, Ulasan Novel Gadis Pantai
-
Ulasan Novel 'Bumi Manusia' karya Pramoedya Ananta Toer: Sejarah Kolonial
-
Beda Cara Zaskia Adya Mecca dan Atta Halilintar Ajari Anak Salat, Ada Yang Dihujat
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Pembayaran Listrik Rumah dan Kantor Melonjak? Ini Daftar Tarif Listrik Terbaru Tahun 2025
-
AS Soroti Mangga Dua Jadi Lokasi Sarang Barang Bajakan, Mendag: Nanti Kita Cek!
-
Kronologi Anggota Ormas Intimidasi dan Lakukan Pemerasan Pabrik di Langkat
-
Jantung Logistik RI Kacau Balau Gara-gara Pelindo
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
Terkini
-
Wakil Presiden yang Tegur Menteri Pertanian Amran Sulaiman: Jusuf Kalla atau Ma'ruf Amin
-
Wagub Sulsel Kagum! PT Vale Buktikan Tambang Bisa Jadi Penjaga Bumi
-
BRI Dukung Batik Tulis Lokal Lamongan Menjangkau Pasar Global
-
Puskesmas Toraja Utara Diduga Tolak Jemput Pasien Kritis, Ini Kata Dinas Kesehatan
-
BRImo Versi Billingual Resmi Rilis, Simak Fitur Barunya Di Sini