SuaraSulsel.id - Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo telah memberikan penghargaan, baik berupa kenaikan pangkat, promosi jabatan maupun mengikuti program pendidikan kepada 2.850 anggota Polri atas pengabdian dan dedikasinya selama bertugas, .
"Selama masa kepemimpinan Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo sebanyak 2.850 penghargaan telah diberikan kepada anggota," kata Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Argo Yuwono dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Kamis.
Argo merincincikan penghargaan Kenaikan Pangkat Luar Biasa (KPLB) diberikan kepada 91 personel, lima personel diberi KPLB Anumerta dan 603 personel diberikan penghargaan untuk mengikuti program pendidikan.
Penghargaan berikutnya, diberikan kepada tujuh personel berupa promosi jabatan, 234 personel mendapat piagam penghargaan, 23 personel diberikan Piagam dan Pin Emas, 21 diberi Piagam dan Pin Perak. Sementara 1.155 personel diberi Pin Emas, 277 mendapat Pin Perak dan 434 Pin Perunggu.
Argo mencontohkan, salah satu anggota yang diberi penghargaan adalah Bripka Nur Ali Suwandi, pendiri Yayasan Rumah Singgah Bumi Damai yang memfasilitasi kegiatan sosial dan keagamaan seperti membangun masjid, jembatan, anak terlantar, dan lain sebagainya.
"Bripka Nur Ali Suwandi berhasil membangun 13 masjid di Yogyakarta. Atas dedikasi dan pengabdiannya dia diganjar sekolah SIP oleh Kapolri," ungkap Argo.
Mantan Kabid Humas Polda Metro Jaya itu mengatakan sebagaimana pesan Kapolri agar seluruh personel Polri berlomba-lomba meraih prestasi sesuai dengan bidang tugasnya.
Kapolri, kata Argo, menginginkan agar seluruh jajaran dapat berkontribusi dan menjalankan 16 program prioritas Kapolri.
Keenambelas program prioritas Kapolri tersebut, yakni penataan kelembagaan, perubahan sistem dan metode organisasi, menjadikan SDM Polri yang unggul di era Police 4.0, perubahan teknologi modern di era Police 4.0, pemantapan kinerja pemeliharaan Kamtibmas dan peningkatan kinerja penegakan hukum.
Baca Juga: Saksi Ahli: Pemprov Bangun Masjid Sriwijaya Harusnya Tak Perlu Libatkan Yayasan
Kemudian, pemantapan dukungan Polri dalam penanganan COVID-19, pemulihan ekonomi nasional, menjamin keamanan program prioritas nasional, serta penguatan penanganan konflik sosial.
Selanjutnya, peningkatan kualitas pelayanan publik Polri, mewujudkan pelayanan publik Polri yang terintegrasi, pemantapan komunikasi publik, pengawasan pimpinan dalam setiap kegiatan, penguatan fungsi pengawasan dan pengawasan oleh masyarakat pencari keadilan (Public Complain).
Sebelumnya, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo saat menghadiri penutupan pendidikan Sespimti Polri Dikreg ke-30, Sespimen Polri Dikreg ke-61 dan Sespimma Polri Angkatan ke-66, di Lembang, Jawa Barat, Rabu (27/10) mengatakan dirinya beserta pejabat utama Mabes Polri memiliki komitmen untuk memberikan "reward" bagi personel yang menjalankan tugasnya dengan baik dan bekerja keras untuk melayani serta mengayomi masyarakat.
"Saya dan seluruh pejabat utama memiliki komitmen kepada anggota yang sudah bekerja keras di lapangan, kerja bagus, capek, meninggalkan anak-istri. Akan selalu komitmen berikan "reward", kalau saya lupa tolong diingatkan," kata Sigit.
Namun sebaliknya, Sigit menegaskan, sanksi tegas akan diberikan kepada seluruh personel yang tidak menjalankan tugasnya dengan baik, atau melanggar aturan yang ada. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Ditolak Banyak RS, Muh Ikram Langsung Ditangani RSUD Daya: Kisah Anak Yatim Viral di Makassar
-
Begini Cara FEB Unhas Dorong Pelaku UMKM Maros Lebih Adaptif dan Tahan Banting
-
5 Ide Liburan Keluarga Anti Bosan Dekat Makassar Sambut Akhir Tahun
-
WNA Asal Filipina Menyamar Sebagai Warga Negara Indonesia di Palu
-
Pelindo Regional 4 Siap Hadapi Lonjakan Arus Penumpang, Kapal, dan Barang