SuaraSulsel.id - Film Indonesia selalu menjadi pilihan tersendiri bagi para penikmat film untuk menjadi hiburan tak terlupakan. Termasuk deretan film Indonesia terbaik yang mendapat sambutan hangat baik di dalam negeri dan di luar negeri.
Sepanjang perjalanan perfilman Indonesia telah banyak menorehkan prestasi di kancah internasional. Begitupun di tahun 2021 ini, semakin berkembangnya jaman, berkembang pula karya anak bangsa yang diakui dunia.
Berikut 5 Film Indonesia terbaik hingga meraih penghargaan go internasional.
1. Penyalin Cahaya
Baca Juga: Sinopsis Crazy Rich Asians: Kisah Gadis Biasa yang Dilamar Putra Keluarga Super Kaya
Film Indonesia terbaik pertama berjudul “Penyalin Cahaya “ merupakan drama misteri kriminal yang ditulis dan disutradarai oleh Wregas Bhanuteja serta berhasil rilis dan tayang perdana di Festival Film Internasional Busan 2021.
Festival Film bergengsi di Asia dan Dunia tersebut berlangsung dari tanggal 6 sampai dengan 15 Oktober 2021 di Busan, Korea Selatan, dan Penyalin Cahaya berlaga pada program kompetisi utama bernama New Currents.
Penyalin Cahaya juga berhasil menempatkan diri dalam Festival Film Indonesia 2021.
Film ini dibintangi oleh Shenina Cinnamon, Chicco Kurniawan, Lutesha, Jerome Kurnia, Dea Panendra, Giulio Parengkuang dan sederet artis papan atas lain seperti Lukman Sardi, Ruth Marini, Mian Tiara, Landung Simatupang, dan Rukman Rosadi.
Penyalin Cahaya produksi Rekata Studio dan Kaninga Pictures ini menceritakan Sur yang tiba tiba terbangun dalam keadaan yang tak masuk akal dengan kehilangan beasiswa dan diusir oleh keluarganya setelah foto selfienya beredar di dunia maya. Kisah perjalanan gadis ini dalam mencari tahu keanehan yang terjadi pada dirinya dengan meretas ponsel para siswa di toko fotokopi.
Baca Juga: Sinopsis Imperfect: Kisah Menghadapi Rasa Insecure
2. Paranoia
Film terbaik Indonesia dengan penghargaan dan penayangan hingga go Internasional kedua adalah “ Paranoia” yang dibintangi oleh artis senior Nicholas Saputra.
Paranoia merupakan film garapan Sutradara Riri Riza dan diproduseri oleh Mira Lesmana yang rilis pada tanggal 11 November 2021.
Film bergenre thriller ini bahkan ditayangkan di Bucheon International Fantastic Film Festival ( BIFAN ) di Bucheon, Korea Selatan.
Paranoia menceritakan kisah hidup wanita bernama Dina dalam usahanya melarikan diri bersama anaknya Laura dari sang Suami ke Pulau Dewata Bali. Rupanya sang suami mengejar Dina karena mengetahui ada barang berharga yang dibawa Dina.
Apakah sebenarnya barang berharga tersebut dan bagaimana akhir kisah Dina dapat terjawab melalui film yang diproduksi Miles Films ini.
3. Yuni
Film berjudul “ Yuni “ adalah film terbaik yang patut untuk ditonton.
Film karya Kamila Andini ini berhasil memenangkan penghargaan Platform Prize di Toronto International Film Festival 2021.
Uniknya dari film yang rilis pada tanggal 9 Desember 2021 ini adalah menggunakan bahasa Jawa Banten dan Sunda Banten, juga awak krunya merupakan orang lokal.
Film ini menceritakan tentang gadis pintar yang memiliki mimpi besar bernama Yuni( Arawinda Kirana ), dimana ia telah menolak lamaran dari dua pria dan menimbulkan pergunjingan di kampungnya. Hingga akhirnya masalah dan dilemma muncul pada lamaran ketiga yang diterima Yuni.
Film ini selain menampilkan artis muda Indonesia seperti Kevin Ardilova dan Dimas Aditya, juga turut diramaikan oleh bintang tenar lain yakni Marissa Anita, Asmara Abigail, Muhammad Khan, Nazla Thoyib, Neneng Risma, Vania Aurell, Boah Sartika, Anne Yasmine, Toto ST, Radik, Mian Tara, Ayu Laksmi dan Sekar Sari.
Produksi film ini juga melibatkan kerjasama antara Fourcolours Films dengan dua rumah produksi luar negeri yakni Akangan Film Asia Singapura dan Manny Films dari Prancis.
4. Preman
Urutan keempat Film terbaik 2021 adalah “Preman “ karya Sutradara Randolph Zaini yang bergenre drama action.
Preman hasil karya rumah produksi baru di Indonesia bernama Introversy yang masuk dan berkompetisi dalam berbagai Festival Internasional seperti Seattle International Film Festival di Seattle WA, Shanghai International Film Festival di Shanghai Tiongkok, dan terbaru Fantastic Fest di Austin.
Film ini bercerita tentang perjuangan seorang penjahat tuna rungu yang berusaha keluar dari desanya untuk menyelamatkan diri setelah melihat aksi pembunuhan antar gangster.
5. Seperti Dendam Rindu Harus Dibayar Tuntas
Film terbaik kelima yang berhasil meraih penghargaan Internasional adalah Seperti Dendam Rindu Harus Dibayar Tuntas atau dalam versi internasionalnya Vengeance Is Mine, All Others Pay Cash merupakan adabtasi dari novel berjudul sama karya Eka Kurniawan tahun 2014.
Film garapan Sutradara Edwin ini menampilkan deretan artis ternama sebagai pemerannya antara lain Reza Rahadian, Ladya Cheryl, Marthino Lio, Sal Priadi dan Ratu Felisha.
Film ini rilis pada tanggal 8 Agustus 2021 dan berhasil memenangkan Golden Leopard pada Locarno Film Festival yang merupakan festival film tahunan yang diadakan di Locarno, Swiss sejak tahun 1946.
Palari Films selaku rumah produksi film tersebut memilih Locarno Film Festival sebagai tempat penayangan perdananya.
Selain Locarno Film Festival, film ini juga tayang dalam Toronto International Film Festival ( TIFF ) di Toronto, Ontario Kanada dalam kategori Contemporary World Cinema.
Film yang direkam menggunakan kamera analog ini bercerita tentang Ajo Kawir( Marthino Lio ) jagoan yang tak takut mati yang kemudian jatuh cinta dengan Iteung ( Ladya Cheryl ), dimana Ajo Kawir memiliki rahasia besar dalam dirinya atas keberanian yang ia miliki.
Dari deretan film terbaik Indonesia di atas, mana nih yang menarik perhatian kamu untuk ditonton?
Kontributor : Jeffri Jeff
Berita Terkait
-
5 Film Indonesia di KIFF 2024, Ada Siksa Kubur hingga My Annoying Brother
-
Remake Horor Klasik, Guna-Guna Istri Muda Sajikan Kisah Pelakor dan Ilmu Hitam
-
Apa Saja Prestasi Putri Marino? Sempat Menyesal Nikah Muda dengan Chicco Jerikho
-
4 Rekomendasi Film Indonesia Bertema Pendidikan, Menggugah Semangat Belajar
-
Mau Jago Bikin Film? KlikFilm dan JFA Buka Kursus Online!
Tag
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
- Jadi Anggota DPRD, Segini Harta Kekayaan Nisya Ahmad yang Tak Ada Seperempatnya dari Raffi Ahmad
Pilihan
-
Freeport Suplai Emas ke Antam, Erick Thohir Sebut Negara Hemat Rp200 Triliun
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaik November 2024
-
Neta Hentikan Produksi Mobil Listrik Akibat Penjualan Anjlok
-
Saldo Pelaku UMKM dari QRIS Nggak Bisa Cair, Begini Respon Menteri UMKM
-
Tiket Kereta Api untuk Libur Nataru Mulai Bisa Dipesan Hari Ini
Terkini
-
Ditangkap di Makassar! Remaja Penikam ODGJ di Pangkep Tak Berkutik
-
Dewan Pers Apresiasi Komitmen BRI Tingkatkan Kompetensi Jurnalis
-
Praktik Prostitusi Online di Pangkep Terbongkar
-
Ketum Dewan Korpri Prof Zudan Tinjau Lokasi Tiga Cabang Lomba MTQ Korpri VII
-
Terdakwa Penimbun Istri di Makassar Divonis Seumur Hidup