SuaraSulsel.id - Sinopsis Milea: Suara dari Dilan. Film Milea: Suara dari Dilan merupakan bagian dari trilogi Dilan Milea karya novel Pidi Baiqi. Di bagian ini, rasa penasaran penonton tentang kelanjutan cerita romanti Dilan Milea terjawab sudah dengan hadirnya Milea: Suara dari Dilan.
Tokoh utama Dilan (Iqbaal Ramadhan) akhirnya buka suara tentang perasaannya, dengan mengambil sudut pandang Dilan. Pertanyaan penonton tentang dua film sebelumnya terjawab di sini, film ini lebih banyak menceritakan flashback atau kilas balik sebelumnya.
Kisah dibuka dengan komentar Dilan tentang cerita tentang dirinya dan Milea. Menurutnya dia tidak sehebat dan seunik yang diceritakan Milea, ia berharap juga kisah semasa SMA-nya berakhir dengan indah.
Selain itu, Dilan juga berkomentar tentang pertama kalinya bertemu Milea. Meramal dan meminta restu pada Bunda Milea (Ira Wibowo) dengan segelas air putih yang dibacakan Al fatihah. Konflik yang terjadipun tak luput ditambahkan. Diberikan ruang lebih, Dilan menceritakan semua tentang dirinya.
Baca Juga: Sinopsis Film The Lost Daughter, Disutradarai Maggie Gyllenhall
Terlepas dari sosok romantis Dilan, ia juga merupakan remaja laki-laki yang emosional. Seseorang yang ingin bebas bersenang-senang. Memiliki kisah cinta dengan gadis yang disukai, layaknya remaja SMA.
Beberapa adegan menggambarkan Dilan yang lemah, seperti gagal membahagiakan Milea, harus berkelahi dengan sahabat karibnya Anhar. Tidak adanya Milea saat Dilan membutuhkannya untuk meredam emosi. Dan kecemburuan Dilan terhadap laki-laki yang mendekati Milea.
Dalam cerita ini ia meluruskan pemikiran salah. Menurutnya membahagiakan perempuan itu tak harus tentang kemewahan atau cara yang rumit. Cukup dengan ketulusan dan pengertian.
Di ujung cerita akan disuguhkan kembali cerita Dilan usai pisah dengan Milea. Mulai ayahnya yang meninggal, dia yang diterima ITB, sampai bertemunya kembali Dilan Milea setelah lulus kuliah.
Begitulah cerita akhir kisah Dilan dan Milea. Jika kalian membaca novelnya juga, cerita lebih panjang berbeda dengan yang difilmkan. Selain itu di novel juga ada 1 karater yang belum digambarkan jelas yaitu Ancika, yang disebut perempuan Dilan setelah Milea.
Baca Juga: 5 Fakta Eternals, Film Fase 4 MCU yang Tayang November 2021 Mendatang
Pidi Baiqi memberikan bocoran sedang menulis novel Dilan yang bersamaku yang diambil dari sudut pandang Ancika. Jadi kisah Dilan dan Milea sudah berakhir dengan baik. Mungkin untuk kedepannya tentang cerita cinta Dilan seorang panglima tempur akan berlanjut. Sebab di akhir film ditulis bisa jadi dilanjutkan, so tunggu kabar baiknya ya!
Demikian sinopsis Milea: Suara dari Dilan. Saksikan filmnya di platform streaming berlangganan!
Kontributor : Cahya Hanifah
Berita Terkait
-
Sinopsis Mary, Perjalanan Hidup Maria Ibu Yesus Segera Tayang di Netflix
-
Sinopsis The White Lotus 3, Debut Akting Lisa BLACKPINK
-
Sinopsis Santet Segoro Pitu, Film Horor tentang Persaingan Dagang
-
Diangkat dari Buku Pidi Baiq, Film Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu Bakal Hadirkan Cinta Beda Usia 15 Tahun
-
Sinopsis dan Pemeran Film 'Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu', Tayang 21 November
Tag
Terpopuler
- Viral Maling Motor Beri Tips Agar Honda BeAT dan Vario Tak Dimaling
- Elkan Baggott Disuruh Kembali H-1 Timnas Indonesia vs Arab Saudi: STY Diganti, Lu Bakal Dipanggil
- Respons Geni Faruk Terima Hadiah dari Dua Menantu Beda 180 Derajat, Aurel Hermansyah Dikasihani
- Timnas Indonesia Ditinggal Pemain Naturalisasi Jelang Lawan Arab Saudi, Siapa Saja?
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
Pilihan
-
Rupiah Langsung Loyo Terhadap Dolar AS Setelah BI Pertahankan Suku Bunga Acuan
-
'Kedermawanan' Negara ke Pengemplang Pajak, Sementara Wong Cilik Kena 'Palak'
-
Hilirisasi Moncer! MIND ID Cetak Kinerja Positif Kuartal III-2024
-
Emas Antam Terus Meroket, Hari Ini Seharga Rp1.498.000/Gram
-
Wakil Kepala Danantara Masih Rangkap Jabatan Dirut BUMN, Emang Boleh?
Terkini
-
Dikenal Religius, Oknum Dosen Unhas Lecehkan Mahasiswi Saat Bimbingan Skripsi
-
Memanas! Dua Mantan Wali Kota Parepare Saling "Buka Aib" di Rapat Komisi II DPR RI
-
Bye-bye Stadion Mattoanging, Welcome Stadion Sudiang 2025!
-
Polri Tegaskan Netralitas di Pilkada 2024, Ancam Tindak Tegas Anggota yang Berpolitik Praktis
-
Jumlah Pemilih, TPS, dan Titik Rawan Pilkada Sulsel 2024