SuaraSulsel.id - Kapolres Manokwari AKBP Dadang Kurniawan Winjaya membenarkan adanya pengibaran bendera Bintang Kejora di tower base transceiver station (BTS) Manokwari. Bendera sempat berkibar selama hampir satu jam sebelum akhirnya diturunkan personel TNI-Polri.
Mengutip KabarPapua.co -- jaringan Suara.com, bendera Bintang Kejora berukuran 1×1,5 meter berkibar di ujung tower di Kampung Ayambori, Distrik Manokwari Barat, Kabupaten Manokwari, Papua Barat, Selasa 19 Oktober 2021.
“Kita berupaya mencari siapa pelakunya. Sejauh ini anggota masih pemetaan, siapa yang mengibarkan bendera Bintang Kejora ini. Tapi kami sudah menurunkan bendera tersebut,” kata Dadang saat dihubungi KabarPapua.co, Selasa petang 19 Oktober 2021.
Dadang memastikan bahwa para pelaku pengibaran bendera Bintang Kejora adalah oknum yang mencoba mengganggu keutuhan NKRI. Menurutnya, tindakan tersebut tidak dibenarkan secara hukum, sehingga harus ditindak.
“Jelas dengan adanya pengibaran bendera yang bukan bendera Indonesia mereka adalah orang-orang yang berseberangan dengan kita, yang cinta damai dan keutuhan NKRI,” ucap Dadang.
Manager Network Service Telkomsel Sorong, Farid Syahirul Alim menegaskan, bahwa BTS yang digunakan untuk pengibaran bendera Bintang Kejora di Manokwari bukan milik Telkomsel.
“Sesuai dengan informasi dan berita yang beredar di sosmed (sosial media) dan media online, sebenarnya itu bukan BTS milik Telkomsel,” kata Farid kepada KabarPapua.co melalui telepon selulernya, Selasa 19 Oktober 2021.
Farid membenarkan adanya BTS milik Telkomsel di wilayah Kampung Ayambori, namun bukan yang digunakan untuk pengibaran Bintang Kejora. Ia juga memastikan Telkomsel merupakan perusahaan yang patuh dan senantiasa menerapkan Good Corporate Governance.
“Memang betul di wilayah Ayambori itu ada BTS milik Telkomsel akan tetapi setelah dicek, jarak BTS pengibaran bendera Bintang Kejora cukup jauh 100 meter, pastinya bukan BTS Telkomsel,” terang Farid.
Baca Juga: Positif Terpapar Covid-19, 8 Atlet Sumbar yang Berlaga di PON XX Papua Batal Pulang
Dalam aktivitas operasional, kata Farid, Telkomsel akan berusaha menjaga harmonisasi dan manfaat hadirnya BTS di daerah Manokwari bersama masyarakat serta pemerintah setempat sesuai prosedur dan peraturan yang berlaku.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
Pilihan
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
Terkini
-
Ada Servis Gratis Motor dan AC Rumah Ibadah Jelang Natal di Kendari
-
Gubernur Sulsel Lepas 7 Bus Pemudik Gratis Jelang Libur Akhir Tahun 2025
-
Reaksi Perdana Bernardo Tavares Resmi Jabat Pelatih Kepala Baru Persebaya Surabaya
-
Tiga Warga Manado Dicegat Imigrasi Makassar, Mau ke Kamboja
-
Tak Gentar Lawan 'Sembilan Naga', Ini Daftar Usaha Jusuf Kalla