Salah satu cara membujuk anak pertamanya adalah dengan iming-iming. Kata Meysie, RA mengimingi anaknya akan pindah ke Amerika jika ia mau cerita.
"Ibunya bilang saya kasih janji. Saya bilang kita pindah ke Amerika kalau kau jujur. Karena itu hal yang paling anak ini sukai, mau pindah ke Amerika," ungkap Meysie menirukan kata-kata RA saat bertemu.
Sebelum kasus ayahnya mencuat, RA mengaku anaknya pernah dilecehkan sama kakak kelasnya di sekolah. Itu atas dasar pengakuan si anak.
RA kemudian membawa anaknya ke sekolah dan meminta menunjuk siapa orangnya yang dimaksud di sekolah tersebut. RA menyebut nama anak-anak di sekolah itu satu per satu.
Baca Juga: Kasus Pencabulan Anak di Lawu Timur, Penanganan Polisi Disebut Lambat dan Tak Transparan
"Anak yang ditunjuk saat itu sempat dilapor ke polisi. Cuma karena masih anak kecil, jadi restorative justice. Akhirnya ini anak dikasih pindah sekolah," ungkap Meysie.
Tak berselang lama, muncullah kasus ZA ini. Mantan suami RA.
RA melapor bahwa mantan suaminya itu memperkosa ketiga anaknya. Bahkan anak keduanya yang laki-laki juga jadi korban.
"Jadi saya tanya lagi bagaimana ceritanya? Dia bilang, setiap pekan ayahnya menjemput anak tersebut secara bergantian dan dibawa ke rumahnya. Setiap pulang, anak ini selalu murung dan lemas. Anaknya langsung cepat tidur," ungkap Meysie.
RA lalu bertanya ke anaknya, kenapa?, ada apa? Apakah dilecehkan sama ayahnya?. "Katanya anaknya mengiyakan saat itu setelah didesak terus sama ibunya," tutur Meysie.
Baca Juga: Viral Penghentian Kasus Rudapaksa 3 Anak di Bawah Umur, Ini Kata Mabes Polri
Karena RA merasa laporannya tidak digubris oleh polisi dan DPPPA kabupaten saat itu, ia kemudian mengadu ke DPPPA Kota Makassar.
Berita Terkait
-
Al Gore dan Climate Reality Latih 200 Pemimpin Iklim Muda di Jakarta
-
Jika Terbukti Ridwan Kamil Ayah Biologisnya, Anak Lisa Mariana Bisa Dapat Jatah Warisan
-
Ucapan Karyawan Saat Dapat THR dari Anak-Anak Nikita Mirzani Disorot
-
Perjuangan Sarwendah Demi Anak: Tutup Telinga Soal Ruben Onsu Mualaf Hingga Bawa ke Psikolog
-
Detik-detik Anak 10 Tahun Diterkam Buaya di Depan Mata Keluarga
Tag
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- Baru Sekali Bela Timnas Indonesia, Dean James Dibidik Jawara Liga Champions
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Terungkap, Ini Alasan Ruben Onsu Rayakan Idul Fitri dengan "Keluarga" yang Tak Dikenal
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
Pilihan
-
PT JMTO Bantah Abu Janda Jadi Komisaris, Kementerian BUMN Bungkam
-
Pantang Kalah! Ini Potensi Bencana Timnas Indonesia U-17 Jika Kalah Lawan Yaman
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaik April 2025
-
Kurs Rupiah Selangkah Lagi Rp17.000 per Dolar AS, Donald Trump Biang Keroknya
-
Libur Lebaran Usai, Harga Emas Antam Merosot Rp23.000 Jadi Rp1.758.000/Gram
Terkini
-
Balap Perahu Hias dan Lebaran Ketupat: Dua Tradisi Unik di Gorontalo dan Mataram
-
Gelap Ruang Jiwa: Bisnis Aksesori Binaan BRI yang Ekspansi Global Lewat BRI UMKM EXPO(RT) 2025
-
Batal Nikah Gegara Uang Panai? Rumah Calon Pengantin Pria di Jeneponto Hancur
-
Muhammadiyah Sindir Tata Kelola Kampus: Hindari Personal, Keluarga, dan Kelompok
-
Hercules Sumbang Rp50 Juta untuk Pondok Pesantren As'adiyah Sengkang