SuaraSulsel.id - Wakil Ketua MPR, Ahmad Muzani berziarah ke makam pahlawan nasional, Pangeran Diponegoro di Makassar, Jumat (8/10/2021). Ia diterima dan berdiskusi dengan salah satu keturunan Pangeran Diponegoro, yakni Raden Hamzah Diponegoro.
Muzani menyampaikan rasa terimakasihnya kepada Raden Hamzah karena telah memberikan sambutan hangat dalam rangka ziarah DPP Partai Gerindra ke makam Pangeran Diponegoro. Cerita demi cerita terus disampaikan tentang perjuangan Pangeran Diponegoro di Pulau Jawa hingga ia diasingkan ke Makassar.
"Dalam sejarah yang kita baca, perang Diponegoro adalah salah satu perang terbesar, yang menyebabkan pemerintahan kerajaan Belanda bangkrut. Perang ini menelan korban yang besar dari kedua belah pihak, jadi perang yang paling besar, paling lama dengan perjuangan yang panjang. Perlawanan dan perjuangan Pangeran Dipononegoro di tanah Jawa dalam melawan Belanda sangat luar biasa, sejak 1825 sampai 1830, selama 5 tahun tanpa henti berperang di tanah Jawa," kata Muzani.
Ia menambahkan, sejarah ini yang kemudian oleh Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, yang ingin agar seluruh kader Gerindra meneladani perjuangan dan keteladanan para pahlawan, seperti halnya Pangeran Diponegoro, Sultan Hasanudin, dan semua pahlawan nasional lainnya.
Baca Juga: Kisah Masjid Darussalam Sukoharjo, Tempat Atur Strategi Pangeran Diponegoro
"Itulah mengapa dalam setiap acara Partai Gerindra, kami selalu memasang foto-foto para pahlawan nasional, seperti Pangeran Diponegoro, Sultan Hasanusin dan para pahlawan lainnya. Pak Prabowo selalu menyampaikan kepada kami bahwa para pahlawan yang wajahnya terpampang itu bukan sekedar penghias dinding dan ruangan, tapi kata Pak Prabowo ingin agar kita semua seluruh kader Gerindra bisa meneladani perjuangan mereka," ujar Muzani.
Sekjen Gerindra itu pun berharap, agar seluruh kader Gerindra bisa melanjutkan cita-cita dan semangat perjuangan pahlawannya seperti Pangeran Diponegoro dalam setiap lembar sejarahnya. Generasi penerus, kata Muzani, harus memupuk semangat yang kuat untuk memperjuangkan Indonesia yang adil makmur dan sejahtera.
"Saya kira kita sebagai generasi penerus harus menghormati perjuangan para pahlawan. Ziarah yang dilakukan ini adalah bagian dari cara kami menghormati perjuangan beliau. Harapannya kita bisa meneladani dan meneruskan atas apa yang telah dirintis oleh para pahlawan itu," tutup Ketua Fraksi Gerindra di DPR itu.
Dalam kegiatan ziarah ini, makam Pangeran Diponegoro dan seluruh keterunanannya tampak terawat dan terjaga dengan baik. Selama satu jam Muzani dan jajaran DPP Gerindra berziarah ke makam Pangeran Diponegoro.
Muzani bersama dengan sejumlah pengurus Gerindra, seperti Ketua Gerindra Sulsel, Andi Iwan Aras, jajaran anggota DPRD Sulsel lainnya, serta anggota Komisi IV DPR Azikin Sultan, anggota Komisi II DPR Prasetyo Hadi dan Wasekjen Fauzi Badilah.
Baca Juga: Ada di Borobudur, Bedug Genderang Perang Pangeran Diponegoro
Berita Terkait
-
Muzani Ungkap Cara Prabowo Persiapkan Kemerdekaan Palestina: Evakuasi Tenaga Medis-Pendidik ke RI
-
Pertemuan Prabowo-Mega Jilid 2 Terungkap? Ahmad Muzani Sebut Ada Hari Baik
-
Sekjen Gerindra Sebut Prabowo Tak Terganggu Meski Menteri-menterinya Sowan Lebaran ke Jokowi
-
Gestur Hormat Prabowo ke Megawati: Bukan Hanya Soal Usia, Tapi Juga...
-
Prabowo Pilih Bertemu Megawati di Momen Lebaran, Muzani: Kalau dengan Pak Jokowi Sudah Beberapa Kali
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- 10 HP Midrange Terkencang Versi AnTuTu Maret 2025: Xiaomi Nomor 1, Dimensity Unggul
- 6 Rekomendasi Parfum Indomaret Wangi Mewah Harga Murah
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
Pilihan
-
8 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
-
Hasil BRI Liga 1: Comeback Sempurna, Persib Bandung Diambang Juara
-
RESMI! Stadion Bertuah Timnas Indonesia Ini Jadi Venue Piala AFF U-23 2025
-
Jenazah Anak Kami Tak Bisa Pulang: Jerit Keluarga Ikhwan Warga Bekasi yang Tewas di Kamboja
Terkini
-
Didukung BRI, Usaha Lokal Perhiasan Batu Alam Sukses Jangkau Pasar Internasional
-
Bertengkar dengan Istri, Pria Ini Cari Ketenangan di Jalan Tol Makassar
-
Gurita Bantaeng Mendunia: Ekspor Perdana Rp2,3 Miliar ke Amerika Latin
-
Kapan UTBK 2025 Unhas? Ini Jadwal dan Kesiapan Terbaru dari Panitia
-
Sampai Kapan Program Link Saldo DANA Kaget Digelar? Ini Jawabannya!