SuaraSulsel.id - Sebanyak 102 warga di Dusun Pangkajene, Desa Pakkabba, Kecamatan Galesong Utara, Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan mengalami keracunan. Setelah menyantap nasi dos di sebuah acara takziah. Bahkan, satu orang warga bernama Aril (8 tahun) dinyatakan meninggal dunia.
Camat Galesong Utara Amran Torada mengatakan, dari laporan yang diterimanya, ada 102 warga yang mengalami gejala keracunan. Setelah menyantap nasi dos yang disiapkan saat acara takziah pada Rabu malam 29 September 2021.
"Pada Rabu malam, salah satu warga di Dusun Pangkajene melakukan takziah malam ketiga untuk anaknya," kata Amran kepada SuaraSulsel.id, Sabtu 2 Oktober 2021.
Jumlah nasi dos yang disiapkan untuk acara takziah itu, kata dia, diketahui sebanyak 250 nasi dos dengan mengatasnamakan dari pihak katering. Warga yang berdatangan di acara takziah tersebut mengambil nasi dos itu untuk disantap.
Baca Juga: 21 Warga Cikampek Keracunan Makanan Pengajian, Muntah-muntah, Buang Air dan Keram Perut
"Ada yang langsung makan dan ada yang bawa ke rumahnya dan nanti pagi hari mereka makan," jelas Amran.
Menurut Amran, sebagian warga di Dusun Pangkajene, Desa Pakkabba, Kecamatan Galesong Utara, Kabupaten Takalar, Sulsel baru mengalami gejala keracunan makanan seperti muntah, berak, pusing dan mual pada Jumat 1 Oktober 2021. Tetapi, mereka menilai bahwa hal itu merupakan penyakit biasa.
Sedangkan, sebagian warga lagi ada yang berinisiatif pergi ke puskesmas terdekat untuk memeriksakan diri.
"Pada Sabtu pagi salah satu warga yang bernama Aril umur 8 tahun dirujuk ke Rumah Sakit Labuang Baji, karena kondisinya sudah gawat. Pukul 13.00 Wita lewat, menangis keluarga karena mereka mendapat informasi bahwa yang bersangkutan telah meninggal," ungkap Amran.
Mengetahui hal itu, aparat desa, kecamatan dan pihak kepolisian langsung bergerak untuk mengevakuasi warga ke rumah sakit dan Puskesmas terdekat terhadap warga yang terkena gejala keracunan makanan tersebut. Tujuannya, adalah untuk dilakukan observasi dan penanganan medis lebih lanjut.
Baca Juga: Puluhan Warga Karawang Keracunan Usai Ikuti Pengajian
"Situasi saat ini, alhamdulillah sudah ada sebagian warga yang bisa kembali ke rumahhya karena sudah agak baikan. Cuma informasi yang terakhir ini, ada lagi laporan warga yang harus dirujuk ke rumah sakit di Makassar. Cuma belum dipastikan dari pemerintah kecamatan apakah di Rumah Sakit Labuang Baji atau di Rumah Sakit Bhayangkara," terang Amran.
Berita Terkait
-
Pantai Galesong, Objek Wisata Alam dengan Segudang Wahana Permainan Seru
-
Ketahui Bahaya Serius Keracunan Makanan, Deddy Corbuzier Dinilai Sepelekan Kasus MBG
-
Petugas Keamanan Keracunan Makanan saat Kawal Kunker Jokowi di Tasikmalaya, Begini Kondisi Terbarunya
-
Ngeri! 25 Tamu Acara Sunatan Keracunan usai Santap Ayam Suwir: Korban Kejang-kejang Sebelum Muntah
-
Keracunan Makanan? Redakan dengan 5 Bahan Alami Ini di Dapur Anda
Terpopuler
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- Jebloskan Nikita Mirzani ke Penjara Reza Gladys Sempat Disebut Cocok Gabung Gen Halilintar
- Eliano Reijnders Gabung Timnas Indonesia, PEC Zwolle Tulis Kalimat Menyentuh
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
Pilihan
-
Biasa Blak-blakan, Ahok Takut Bicara soal BBM Oplosan Pertamina: Ada yang Saya Enggak Bisa Ngomong
-
Catat Lur! Kedubes Kerajaan Arab Saudi dan Pemkot Solo Akan Gelar Buka Bersama Sepanjang 2,7 Kilometer
-
BYD M6 dan Denza D9 Jadi Mobil Listrik Terlaris di Indonesia pada Februari
-
Tiga Seksi Tol Akses IKN Ditargetkan Rampung 2027, Ini Rinciannya
-
7 Rekomendasi HP 5G Murah Mulai Rp 2 Jutaan Terbaru Maret 2025
Terkini
-
Uang Damai Rp10 Juta Kasus Pencabulan Anak: Keluarga Korban Tolak, Kanit PPA Polrestabes Makassar Terancam Sanksi
-
28 Tahun Mengabdi, Kini Gigit Jari: Kisah Pilu PPPK Makassar yang Pengangkatannya Ditunda Setahun
-
Kasat Narkoba Polres Bone Dicopot! Diduga Minta "Uang Damai" Rp80 Juta, Chat Viral Jadi Bukti
-
Agus Harimurti Yudhoyono Evaluasi Pembangkit Listrik Tenaga Sampah di Kota Makassar
-
Geram! Kanit PPA Polrestabes Makassar Diduga Minta Korban Kekerasan Seksual Damai Dengan Uang Rp10 Juta