SuaraSulsel.id - Seorang bocah laki-laki berinisial AR, berusia 10 tahun, membuat geger warga Kota Makassar, Sulawesi Selatan. Bocah malang itu disebut ditukar dengan tiga karung beras oleh orang yang tak dikenal.
Peristiwa itu terjadi Selasa (7/9/2021) di Jalan Pelita Raya, Kecamatan Rappocini, Makassar.
Bhabinkamtibmas Kelurahan Balla Parang, Aipda Syarifuddin mengaku, korban sebelum ditukar dengan beras di warung milik Risnawati (23 tahun) di Jalan Pelita Raya, AR diiming-imingi uang oleh terduga pelaku.
"Ada orang yang tidak dikenal mengajak korban ikut, korbannya sempat diiming-imingi uang oleh yang bersangkutan," kata Aipda Syarifuddin Rabu (8/9/2021).
Selama pandemi COVID-19, kejadian serupa sudah beberapa kali terjadi. Parahnya lagi, kejadian seperti ini melibatkan anak di bawah umur dan disebabkan karena himpitan ekonomi.
Saat ini, Aipda Syarifuddin sementara berada di rumah keluarga korban.
"Sebentar saya konfirmasi, karena saya sementara berada di rumah orang tua korban yang ditukar beras oleh orang lain," tutupnya.
Sebelumnya kasus yang sama juga pernah terjadi. Modusnya, orang tidak dikenal mengambil anak kemudian menitip di toko kelontong. Dengan alasan lupa membawa uang.
Agar bisa mendapatkan barang yang diinginkan, pelaku berpura-pura menitipkan anak yang sudah diculik. Sebagai jaminan. Anak yang dititipkan pun ditinggal pergi setelah berhasil mendapatkan sejumlah barang.
Baca Juga: Profil Adilson Maringa, Kiper Tangguh di Bawah Mistar Gawang Arema FC
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Minta Restu Merger, GoTo dan Grab Tawarkan 'Saham Emas' ke Danantara
-
SoftBank Sutradara Merger Dua Musuh Bebuyutan GoTo dan Grab
-
Pertamina Bentuk Satgas Nataru Demi Pastikan Ketersediaan dan Pelayanan BBM
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
Terkini
-
Pelatih PSM Makassar Pelajari Kekuatan PSBS Biak
-
Ini Alasan LSM Laporkan Dua Guru Luwu Utara Sampai Presiden Harus Turun Tangan
-
Guru yang Teraniaya di Luwut Raih Keadilan: Peran Pak Dasco Luar Biasa
-
Pemilik Sertifikat Tanah Tahun 1961 - 1997, Menteri Nusron Wahid Minta Segera Lakukan Ini
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?