SuaraSulsel.id - Sebuah video viral memperlihatkan Anggota Satuan Polisi Pramong Praja (Satpol PP) Kabupaten Gowa diduga memukul ibu hamil.
Video viral di media sosial Facebook. Petugas Satpol PP tersebut melakukan pemukulan saat melaksanakan patroli Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Kabupaten Gowa.
Dalam video yang diunggah akun Facebook bernama Ivan Van Houten, peristiwa itu disebut terjadi di Warkop Ivan Riyana, Panciro, Kabupaten Gowa, Provinsi Sulawesi Selatan.
Pada video tersebut terlihat dengan jelas ada dua pria yang tengah mengenakan seragam Satpol PP mendatangi seorang wanita yang duduk di kursi. Suasana terlihat seperti berada di dalam sebuah warkop.
Baca Juga: Kabupaten Gowa Belum Putuskan Pelaksanaan Salat Idul Adha
Sementara, di dekatnya ada satu pria lain yang memakai kaos berwarna biru. Pria yang mengenakan kaos biru itu terlihat tengah merekam kedatangan Satpol PP. Menggunakan handphone.
Satpol PP yang menyadari dirinya direkam, tidak diam begitu saja. Dia lantas menampar pria berbaju biru itu.
Perempuan yang duduk di atas kursi juga spontan berdiri. Perempuan itu mengamuk dan melempari oknum Satpol PP menggunakan kursi kayu yang menampar pria berbaju biru tersebut.
Oknum Satpol PP yang terkena lemparan itu langsung berbalik memukul perempuan itu.
Orang-orang yang menyaksikan kejadian itu, langsung berusaha melerai. Sehingga, oknum Satpol PP yang memukul segera meninggalkan lokasi.
Baca Juga: Pemkab Gowa Klaim Lampaui Target Vaksinasi Warganya
"Pelan-pelan pak. Orang lagi hamil, santai pak, orang lagi hamil. Tunggu saya lapor, lihat pak. Dia memukul. Kurang ajar dia memukul," kata pria berbaju biru tersebut seperti dikutip SuaraSulsel.id, Rabu (14/7/2021).
Kasatpol PP Gowa Alimuddin Tiro yang dikonfirmasi terpisah, mengaku telah mendapat kabar pemukulan yang dilakukan oleh anggotanya terhadap ibu-ibu yang tengah hamil tersebut. Namun, ia belum berani memastikan kebenaran peristiwa itu.
Ia beralasan bahwa jaraknya saat ini berada jauh dari lokasi kejadian. Sebab itu, Alimuddin, baru bisa memastikan peristiwa itu setelah melakukan pengecekan di lokasi.
"Saya ini baru juga dapat telepon, bahwa ada katanya saya punya anggota. Tapi ini saya belum cek kebenaran karena saya juga keluar patroli ini. Saya ini kan tadi menuju Malino. Mendapat kabar bahwa ada anggota, ini belum saya cek kebenarannya. Yang kasih kabar teman, anggota juga," katanya.
"Jauh lokasi saya ke TKP. Malino ke Sungguminasa 60 kilometer. Nanti satu jam paling cepat saya sampai Sungguminasa," sambung Alimuddin.
Kontributor : Muhammad Aidil
Berita Terkait
-
Skema Cicilan All New Santa Fe, Termurah Rp 12 Jutaan
-
Tips Jumper Aki Mobil dengan Aman Dalam Kondisi Darurat
-
Nyebur ke Kolam Bundaran HI, Aksi Heroik Satpol PP Gagal Tindakan Nekat Kakek A, Begini Kronologinya!
-
Sulit Awasi Judi Online, Ratusan Satpol PP Main Judol Cuma Dapat Pembinaan Ini
-
Brakk! 4 Motor Tabrak Mobil Satpol PP yang Lagi Tertibkan Bendera Parpol di Flyover Pondok Bambu
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Daftar Petinggi Ikatan Keluarga Minangkabau (IKM), Viral Usai Video Razia RM Padang
- Penampilan Happy Asmara Saat Manggung Jadi Omongan Warganet: Semakin Hari Kelihatan Perutnya...
- Kecurigaan Diam-diam Paula Verhoeven sebelum Digugat Cerai Baim Wong: Kadang Chat Siapa Sih?
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
Pilihan
-
Harga Emas Antam Hari Ini Terpeleset Jatuh Rp30.000, Jadi Rp1.513.000/Gram
-
Meski Diupayakan, Menhub Tak Jamin Harga Tiket Pesawat Turun Jelang Nataru
-
Derbi Keturunan! Julian Oerip Cetak Gol Saat AZ Bantai Samuel Silalahi di UEFA Youth League
-
Tersangka Kasus Judol Bisa Kerja Padahal Tak Lulus Seleksi, SOP Komdigi Kini Diusut Polisi
-
Kondisi Sepak Bola NTT, Dapil Anita Jacoba Gah yang Kritik Naturalisasi Timnas Indonesia