SuaraSulsel.id - Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) Khaeroni mengatakan, kerukunan inter umat beragama mengkhawatirkan.
Hal ini disampaikan Khaeroni di hadapan 50 peserta dialog tokoh pemuda lintas agama. Digelar oleh Subbagian Ortala dan KUB Kanwil Kemenag Sulsel.
Khaeroni yang didaulat membuka kegiatan ini menyampaikan, dengan mencermati situasi psikologis maupun sosiologis akhir-akhir ini, secara faktual kehidupan beragama di indonesia mengalami dinamika yang luar biasa. Jika dinamika ini tidak dikelola dengan baik akan berdampak pada hal-hal yang negatif.
Mengutip berita Kementerian Agama, Khaeroni mengatakan kegiatan dialog seperti ini akan menjadi momentum yang baik untuk saling bertukar pikiran. Serta saling berkomunikasi satu sama lain. Guna mendiskusikan hubungan antar umat beragama.
Baca Juga: Kabar Anthony Xie Pindah Agama, Postingan Ini Bocorkan Faktanya
"Sekarang ini kerukunan antar umat beragama relatif baik, begitu pun konflik antar penganut umat beragama relatif bisa dikendalikan melalui pendekatan dialog. Justru yang mengkhawatirkan adalah kerukunan inter umat beragama. Ini yang perlu dicermati bersama dan ditindaklanjuti dengan dialog inter umat beragama", sebut Khaeroni di Hotel Pesona Makassar, Senin 14 Juni 2021.
Lebih lanjut dirinya mengimbau kepada peserta dialog untuk tidak mencampuri urusan rumah tangga agama lain dan berupaya menghindari berbicara dan terlibat politik praktis dengan membawa-bawa agama.
"Agama juga pecah dalam berbagai aliran justru karena politik, yaitu dengan membawa pandangan masing-masing yang mengerucut pada perbedaan yang tidak bisa lagi disatukan. Karena masing-masing pihak mencari-cari nas sebagai pembenaran agar bisa berdiri sendiri," ungkap Khaeroni.
Kakanwil Khaeroni dengan latar belakang disiplin ilmu perbadingan agama ini menambahkan, Indonesia patut bersyukur karena kondisinya tidak seperti negara-negara di Timur Tengah pada umumnya.
"Karena kita masih dipengaruhi kearifan lokal. Kearifan inilah yang turut andil mempertautkan dan mepersatukan indonesia," ujarnya.
Baca Juga: Agnes Menikah Ajak Suami Masuk Kristen, Habis Cerai Masuk Islam
"Tokoh agama patut memperhatikan dan mempertahankan kearifan lokal sepanjang itu tidak bertentangan dengan ideologi dan teologi masing-masing," tutupnya.
Sebelumnya, Kepala Subbagian Ortala dan KUB, Hasbullah Muntu dalam laporannya menyampaikan tujuan digelarnya kegiatan dialog. Untuk membangun harmonisasi antar umat beragama melalui dialog dan silaturrahmi para tokoh agama, tokoh pemuda dan tokoh wanita lintas agama, sehingga masyarakat yang rukun, damai dan tenteram dapat terwujud.
Adapun pemateri yang dihadirkan pada kegiatan yang akan berlangsung hingga Rabu 16 Juni 2021 ini, diantaranya Kapolda Sulawesi Selatan, Ketua Forum Koordinasi Pencegahan Teroris (FKPT) Sulsel, Ketua PWGIB Sulselbara dan Ketua PW Gerakan Pemuda Ansor Sulawesi Selatan.
Berita Terkait
-
Menag Nasaruddin Umar Bertolak ke Arab Saudi Bahas Operasional Haji 1446 H
-
Gelar Demo di Depan DPD PKS, Ikatan Santri Jakarta Minta Suswono Ditangkap Buntut Dugaan Penistaan Agama
-
Cek Fakta: Ahmad Luthfi Sebut Jumlah Penduduk Muslim di Jawa Tengah Capai 97 Juta Jiwa, Benarkah?
-
Kronologi Kasus Lina Mukherjee: Makan Kulit Babi Berujung Dipenjara
-
Drama Sidang Cerai Baim-Paula: Bukti Baim Ditolak, Apa yang Terjadi?
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
Lari Bareng di Bali Bisa Borong Hadiah Ratusan Juta
-
KPR BRI Property Expo 2024 Goes to Ciputra Surabaya, Banyak Hadiah dan Hiburan Menarik
-
Apakah Garmin Venu 3 Memiliki Layar Sentuh? Temukan Jawaban Beserta Fitur-Fitur yang Dimilikinya
-
Sosok Kasatreskrim AKP Ryanto Ulil Anshar Yang Ditembak Mati Rekannya Sendiri
-
Dikenal Religius, Oknum Dosen Unhas Lecehkan Mahasiswi Saat Bimbingan Skripsi