SuaraSulsel.id - Ketua Majelis Ulama Indonesia atau MUI Kecamatan Tanete Riattang Timur, Kabupaten Bone, Hamzah meninggal dunia.
Hamzah meninggal dunia saat membaca doa di Masjid Amirul Janna, Bajoe, Senin 14 Juni 2021, sekitar pukul 10.00 Wita.
"Iya betul (meninggal), saat dia baca doa tadi. Dia Ketua MUI di Kecamatan Tenete Riattang Timur," kata Ketua MUI Kabupaten Bone, Muhammad Amir HM kepada SuaraSulsel.id, Senin 14 Juni 2021.
Menurut informasi yang diterima Muhammad Amir, Hamzah meninggal dunia saat berada di atas mimbar. Kala itu, Hamzah tengah membacakan doa sebelum pelaksanaan materi terkait penyelenggaraan jenazah dimulai.
"Saat dia (Hamzah) baca doa tadi. Dia kan ada acara terkait penyelenggaraan jenazah. Itu acaranya, kebetulan tadi ada Pak Camat, ada Pak Kepala Kantor Kementerian Agama kecamatan melihat dia baca doa," kata dia.
"Mungkin pembukaannya tadi itu. Menurut informasi yang saya dapat karena saya tidak di lokasi juga tadi. Begitu, habis anunya (doa) langsung jatuh di mimbar," tambah Muhammad Amir.
Muhammad Amir mengungkapkan bahwa Hamzah merupakan salah satu sosok orang yang baik. Dan sangat serius dalam bekerja, utamanya saat menjabat sebagai Ketua MUI di Kecamatan Tanete Riattang Timur, Kabupaten Bone.
"Saya tahu beliau adalah orang yang memang serius kalau bekerja. Dan waktu itu rajin mengajar dan disenangi oleh siswanya. Saya tidak tahu apakah sekarang masih mengajar di IAIN," ungkap Muhammad Amir.
Muhammad Amir, mengaku belum dapat memastikan apakah Hamzah meninggal dikarenakan memiliki riwayat penyakit atau tidak. Namun, akhir-akhir ini Hamzah memang memiliki banyak kesibukan.
Baca Juga: Tragedi Pembantaian Muslim di Masjid Selandia Baru Bakal Dijadikan Film, Ardern Meradang
"Saya tidak tahu apa punya riyawat penyakit. Tapi selama ini tidak pernah saya dengar. Dan banyak kegiatannya MUI. Kalau tidak salah ada empat kegiatan dan memang dia sibuk," ujar Muhammad Amir.
Selain, sebagai Ketua MUI di Kecamatan Tenete Riattang Timur. Hamzah juga diketahui merupakan imam di Masjid Nurul Hudah dan kerap bekerja sebagai tukang jahit.
"Dia kan Imam Masjid Nurul Hudah. Dia tukang jahit juga. Di rumahnya itu menjahit terus kalau malam-malam, sibuk," katanya.
Kontributor : Muhammad Aidil
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
-
Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
-
Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
-
Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
-
Pabrik Sepatu Merek Nike di Tangerang PHK 2.804 Karyawan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah mulai Rp 1 Jutaan, Cocok untuk Ojol!
Terkini
-
Untuk Apa Kementan Kucurkan Rp281 Miliar untuk Sulawesi Selatan?
-
Kepala Rutan Kolaka Dinonaktifkan Buntut Napi Peras Wanita
-
Efek Rumah Kaca Hingga Navicula Satu Panggung, Ini Agenda Rock In Celebes 2025
-
Buruh Demo di Balai Kota Makassar, Ini Tuntutannya!
-
Mahasiswa Sinjai Dihukum Bersihkan Masjid dan Azan 3 Pekan