Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Senin, 07 Juni 2021 | 17:49 WIB
Pelaksana Tugas Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman dalam acara Coffe Morning, Senin 7 Juni 2021 / [SuaraSulsel.id / Istimewa]

SuaraSulsel.id - Pelaksana Tugas Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman, meminta agar Penerimaan Peserta Didik Baru atau PPDB Sulsel 2021 tetap memberikan kuota bagi siswa berprestasi. Dalam hal menghafal Alquran.

Hal itu disampaikan Andi Sudirman Sulaiman dalam pengarahannya pada Coffee Morning, di Ruang Rapat Pimpinan Kantor Gubernur Sulsel, Senin, 7 Juni 2021.

Untuk diketahui, Dinas Pendidikan Sulsel telah mengumumkan Jadwal Pendaftaran PPDB Sulsel 2021 mulai dibuka pada hari ini, 7 Juni 2021, pada jenjang SMA atau SMK sederajat.

Pendaftaran dibuka pertama kali untuk boarding school atau sekolah berasrama pada 7-13 Juni. Dilanjutkan pada sekolah reguler SMA/SMK 14 Juni hingga 8 Juli dengan empat tahapan.

Baca Juga: Orang Tua Tak Bisa Mengakses, Disdik DKI: Situs PPDB Tidak Down, Hanya Melambat

Masing-masing yakni jalur zonasi, jalur afirmasi, jalur perpindahan orangtua/wali serta jalur prestasi.

"Alhamdulillah, tahun ini kembali ada kuota untuk jalur prestasi, kalau perlu ditambahkan (kuotanya). Seperti untuk prestasi olahraga, penghafal Alquran bisa memilih sekolah yang diinginkan. Ini mendorong siswa kita untuk terus berprestasi," jelasnya.

Andi Sudirman mendorong adanya kuota pendaftaran PPDB SMA/SMK di Sulsel bagi penghafal Alquran. Olehnya itu, dirinya berharap peran perguruan tinggi juga ikut mendorong pembukaan jalur prestasi bagi penghafal Alquran.

Ia meminta Dinas Pendidikan agar pelaksanaan PPDB berjalan lancar dan tidak ada keluhan dari para orang tua murid.

"Kita ingin sistem PPDB ini berjalan baik, jangan sampai terjadi masalah, dipastikan tepat waktu dan tidak terjadi kegaduhan," tegasnya.

Baca Juga: Susah Akses Situs PPDB DKI Jakarta, Orang Tua Siswa: Pusing, Tensi Tinggi

Kepala Dinas Pendidikan Sulsel, Muhammad Jufri, menambahkan, untuk kuota jalur prestasi sebanyak lima persen, ditambah sisa kuota jika ada yang tidak terpenuhi dari tiga jalur sebelumnya.

Dalam rangka mengurangi kendala PPDB, Dinas Pendidikan Sulsel juga menggandeng beberapa OPD terkait seperti Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil serta Dinas Sosial.

Load More