SuaraSulsel.id - Selain Agung Sucipto yang terjaring operasi tangkap tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi, masih ada kontraktor lain yang diduga sering memberi uang kepada Gubernur Sulsel non aktif Nurdin Abdullah.
Nama pengusaha tersebut terungkap di persidangan lanjutan terdakwa kasus suap dan gratifikasi proyek infrastruktur, Agung Sucipto.
Sidang digelar di ruang Harifin Tumpah Pengadilan Negeri Makassar. Salah satu saksi yang dihadirkan adalah Syamsul Bahri. Bekas ajudan Nurdin Abdullah.
Syamsul mengungkap fakta baru pada persidangan tersebut. Ia mengatakan ada kontraktor lain yang sempat memberi uang ke Nurdin Abdullah. Tidak hanya Agung Sucipto.
"Pak Robert, Haeruddin, dan Ferry," ujar Syamsul kepada Jaksa Penuntut Umum.
Syamsul mengaku mengenal ketiga kontraktor tersebut. Mereka ada yang pernah ke kantor Gubernur, ada juga yang ke rumah jabatan.
Pengusaha yang bernama Robert, kata Syamsul pernah ke rumah jabatan langsung. Namun Syamsul tak tahu soal pembahasan mereka.
Sebelum meninggalkan Rujab, Syamsul diperintahkan oleh Nurdin Abdullah ikut Robert ke parkiran rujab. Disitu, Robert menyerahkan uang yang ditaruh dalam kardus.
"Ketemu (dengan Robert) di parkiran di belakang rujab. Beliau bilang nanti ada titipan dari Pak Robert," ujar Syamsul.
Baca Juga: Meski Wakil Gubernur, Andi Sudirman Mengaku Tak Dilibatkan Proyek Nurdin Abdullah
Uang dalam kardus kemudian diantar Syamsul ke kamar pribadi. Itu juga atas perintah Nurdin Abdullah.
Syamsul mengaku tak tahu betul jumlahnya. Namun ia memperkirakan ada Rp 1 miliar.
Tak sampai di Robert, kontraktor lain yang sempat memberi uang ke Nurdin Abdullah adalah Haeruddin. Uang dari pengusaha asal Soppeng ini diterima di bulan Januari 2021.
Saat itu Nurdin Abdullah meminta Syamsul menemui Haeruddin di kediamannya. Pesannya juga ada titipan.
"Sekitar bulan Januari 2021. Saya temui di rumahnya di (Jalan) Pettarani," kata Syamsul.
Uang titipan dari Haeruddin itu kemudian dibawa ke rumah jabatan dan disimpan di ruang kerja Nurdin Abdullah. Jumlahnya juga sama. Sekitar Rp 1 miliar.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pendidikan Gustika Hatta, Pantas Berani Sebut Indonesia Dipimpin Penculik dan Anak Haram Konstitusi
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
Pilihan
-
Heboh Warga Solo Dituduh Buron 14 Tahun, Kuasa Hukum Tak Habis Pikir: Padahal di Penjara
-
7 Rekomendasi HP Gaming Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Agustus 2025, Murah Performa Lancar
-
Neraca Pembayaran RI Minus Rp109 Triliun, Biang Keroknya Defisit Transaksi Berjalan
-
Kak Ros dan Realita Pahit Generasi Sandwich
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
Terkini
-
Gubernur Sulsel Perintahkan Kenaikan Pajak Ditunda dan Dikaji Kembali
-
Bocah Viral Pemungut Sisa Kue di Gowa Dapat Hadiah Sepeda dari Gubernur Sulsel
-
Gubernur Sulsel Tanggung Biaya Pengobatan Semua Korban Aksi Unjuk Rasa Bone
-
Uang Palsu Kembali Gegerkan Gowa! 2 Wanita Ditangkap
-
Sekda Sulsel: Pencegahan TPPO Harus dengan Pendekatan Lintas Sektor