Ketua Komisi D DPRD Kota Makassar Abdul Wahab Tahir mengaku mendukung penuh program Satgas Covid-19 Hunter. Ia berharap program pemburu Covid-19 mampu menekan penularan secara cepat dan menyeluruh.
“Jelas tugasnya, memburu yang berpotensi terpapar Covid-19,” kata Wahab, Selasa, 1 Juni 2021.
Wahab berharap peran Satgas Covid-19 Hunter tak berhenti hanya pada memburu Corona. Namun juga memberi edukasi ke masyarakat ihwal bahaya nyata pandemi Covid-19.
“Bahwa jangan main-main dengan persoalan Covid-19,” kata Wahab.
Baca Juga: Gara-gara Jenguk Satu Keluarga Sakit, Puluhan Warga Bambu Apus Terinfeksi Covid-19
Di sisi lain, Wahab mengatakan Satgas Covid-19 Hunter telah dilindungi oleh regulasi terhadap seluruh putusan hukum walaupun belum berkekuatan tetap.
“Siapa saja yang melanggar protokol kesehatan bisa dapat sanksi pidana,” ungkapnya.
Senada dengan itu, Anggota Komisi B DPRD Makassar Nurul Hidayah berharap program Covid-19 Hunter mampu menanggulangi Covid 19 di Kota Makassar.
“Grafik kasus bisa menurun, utamanya di wilayah yang berada di posisi paparan Covid tertinggi,” kata Nurul.
Nurul meminta masyarakat bisa menerima dan mendukung kelancaran kerja Satgas Covid-19 Hunter.
Baca Juga: Jurus Jitu Bupati Buleleng Antisipasi Keterbatasan Jumlah Vaksin Covid-19
“Namanya juga Hunter yang artinya berburu, mencari warga yang terkomfirmasi, terpapar Covid-19,” ujarnya.
Nurul berharap kehadiran Satgas Covid-19 Hunter dapat menekan ketakutan dan kekhawatiran warga terhadap perkembangan tren kasus Covid-19. Menurutnya, sebelum program tersebut diluncurkan, terlebih dulu melalui sosialisasi dan edukasi.
“Petugas pandai-pandailah melakukan pendekatan kepada warga bahwa akan ada program seperti ini yang akan melakukan perburuan pasien Covid-19,” sebutnya.
Selain itu, Nurul meminta ada edukasi dari pemerintah setempat. Edukasi tersebut diharapkan mampu meningkatkan kesadaran masyarakat ihwal pentingnya menjaga protokol kesehatan.
“Satu hal yang paling penting adalah kesadaran masyarakat dalam menjaga kesehatan diri sendiri dan keluarganya. Prokes harus diperketat. Intinya Peduliki, Salamaki,” tutupnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Cerita Stefano Lilipaly Diminta Bela Timnas Indonesia: Saya Tidak Bisa
- Ibrahim Sjarief Assegaf Suami Najwa Shihab Meninggal Dunia, Ini Profilnya
- Siapa Pembuat QRIS yang Hebohkan Dunia Keuangan Global
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah Rp30 Juta, Murah Tetap Berkelas
- 9 Rekomendasi Mobil Bekas Harga Rp 30 Jutaan, Mesin Bandel Dan Masih Banyak di Pasaran
Pilihan
-
Oh Nasibmu MU: Tak Pernah Kalah, Sekali Tumbang Justru di Laga Final
-
Tottenham Hotspur Juara Liga Europa, Akhiri 17 Tahun Puasa Gelar
-
5 Rekomendasi Skincare Wardah Terbaik, Bahan Alami Aman Dipakai Sehari-hari
-
Mau Masuk SMA Favorit di Sumsel? Ini 6 Jalur Pendaftaran SPMB 2025
-
Mobilnya Dikritik Karena Penuh Skandal, Xiaomi Malah Lapor Warganet ke Polisi
Terkini
-
Sosok Jusuf Manggabarani: Jenderal Berani Melawan Preman, Tolak Pangkat, dan Selamatkan TVRI
-
Tarif Impor AS Bikin Industri Terpuruk, Pengusaha: Kami Jadi Korban Eksperimen
-
Ini Syarat Baru Masuk SMAN Unggulan di Kota Makassar
-
5 Link Saldo Dana Kaget, Bisa Klaim Hingga Ratusan Ribu Rupiah
-
10 Langkah Pendirian Koperasi Merah Putih di Desa dan Kelurahan