SuaraSulsel.id - Kawasan wisata Pango Pango di Tana Toraja akan dikelola serius oleh Pemprov Sulsel dan Pemda Tana Toraja. Targetnya bisa menjadi seperti objek pariwisata di Lembang, Bandung.
Lahan 200 hektare akan dikelola pemerintah sebagai daerah wisata. Kawasan dataran tinggi ini dinilai punya potensi besar untuk dikembangkan sebagai salah satu wisata strategis di Sulsel.
Pelaksana Tugas Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman sudah mengunjungi Pango-pango pekan lalu. Pemandangan yang disajikan sangat indah, melihat hamparan pegunungan dengan kabut putih yang memenuhi area kawasan wisata.
Sudirman mengatakan akan menjadikan Pango Pango, sebagai kawasan strategis wisata. 200 hektare lahan di area itu akan dikelola pemerintah untuk memastikan program ini berjalan maksimal.
"Ini tak kalah indah dari Bandung," katanya.
"Kalau jadi kawasan strategis, artinya ada kebijakan yang mengatur agar kawasan itu tetap terjaga lingkungannya tetapi adaptif terhadap perkembangan wisata," ujar Sudirman.
Ia yakin pengembangan kawasan wisata tersebut bisa memperkuat sektor pariwisata Sulsel. Apalagi akses jalannya sudah bagus. Telah diaspal meskipun jalurnya menanjak.
"Jadi namanya nanti Lembang Pango-Pango," tambahnya.
Pango-Pango merupakan kawasan agrowisata. Jika menyebut Toraja, maka yang terlintas dibenak wisatawan saat ini adalah objek wisata tersebut.
Baca Juga: Melihat Lebih Dekat Bandara Toraja yang Baru Diresmikan Presiden Jokowi
Pango Pango ini dikelilingi oleh perkebunan kopi. Berada diketinggian 1.700 meter di atas permukaan laut membuat hawa Pango-Pango terasa seperti berwisata di Lembang, Bandung.
Jumlah wisatawan yang kesana juga terus meningkat. Apalagi di akhir pekan.
Spot foto berlatar awan di siang hari dan kabut menjelang sore membuat objek wisata ini jadi salah satu yang wajib dikunjungi jika berlibur ke Toraja. Pengunjung juga bisa menikmati camping di atas awan. Sangat Instragramable.
Bupati Tana Toraja Theofilus Allolerung mengatakan, pemerintah memang akan memaksimalkan pengelolaan wisata ini. Saat ini masih butuh pembenahan seperti air bersih dan toilet.
"Jadi lembang bukan cuma ada di Jawa. Tetapi Tana Toraja juga ada wisata alam," tambahnya.
Kontributor : Lorensia Clara Tambing
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Teriakan 'Free Palestine' Menggema! Momen Menyentuh Maher Zain Konser di Makassar
-
Prof Yusril: Gubernur Sulsel Tidak Salah
-
Nusron Wahid Bongkar 6 Isu Panas Pertanahan di Sulsel: Dari Sertifikat Wakaf hingga Konflik HGU
-
Oknum Polwan dan TNI Diduga Peras Sopir Rp30 Juta Terancam Hukuman Berat
-
Sindikat Curanmor Pulau Sulawesi Ini Sudah Beraksi di 100 TKP