Pernah pula dipercaya sebagai Ketua DPD Gabungan Pengusaha Konstruksi Nasional (Gepeknas) Jawa Timur. Juga pernah aktif di KONI Jawa Timur. La Nyalla juga terlibat di berbagai yayasan sosial keagamaan. Bahkan ia mendirikan sendiri Yayasan La Nyalla Academia, yang aktif bergerak di wilayah sosial keagamaan dan olahraga.
La Nyalla Mattalitti dan Pemuda Pancasila
Mewarnai adalah salah satu ciri La Nyalla. Itulah yang terjadi ketika sosok La Nyalla yang juga pengusaha dipercaya memimpin Pemuda Pancasila Jawa Timur.
Ormas yang dulunya dikenal tempat berkumpulnya pemuda urakan dan preman, disulap oleh La Nyalla menjadi tempat berkumpulnya para pemuda Pancasilais yang berjiwa entrepreneur.
Baca Juga: Ketua DPD Bakal Laporkan Konflik Bupati-DPRD Jember ke Presiden
Semua ketua Pemuda Pancasila di tingkat Kota dan Kabupaten di Jatim didorong untuk mendirikan badan usaha. Apakah itu di bidang jasa, pengadaan atau lainnya. Yang berminat di bidang konstruksi, didorong untuk terlibat aktif di organisasi profesi. Termasuk mendorong anggota dan kadernya untuk bergabung di DPC Gepeknas di tingkat Kota dan Kabuapten.
Hasilnya? Pemuda Pancasila Jatim pun menjadi salah satu yang mapan dan besar di antara Pemuda Pancasila di provinsi lain di Indonesia.
Setiap musyawarah wilayah, selalu dihelat di gedung besar yang dapat menampung belasan ribu peserta. Dengan dana swadaya. Seperti terlihat dalam Muswil pada bulan Maret 2017 lalu. Sedikitnya 15 ribu kader dan anggota Pemuda Pancasila menyesaki ballroom Jatim Expo di Surabaya.
La Nyalla Mattalitti dan KADIN Jatim
Saat memimpin KADIN Jatim, La Nyalla merasa jiwa kepemimpinannya makin terasah. Ketua Umum Asosiasi Tenaga Ahli Konstruksi (ATAKI) Jatim periode 2004-2009 itu bertekad membuat KADIN Jatim benar-benar sebagai organisasi payung para pengusaha di Jatim. Yang mengayomi dan menjawab kebutuhan dan tantangan para pengusaha di Jatim.
Baca Juga: Erick Thohir Beberkan Strategi Pengelolaan BUMN ke Ketua DPD RI
La Nyalla pun menggagas lahirnya Kadin Institute di Jatim. Pusat pendidikan dan pelatihan para calon pengusaha dan para pengusaha UKM/UMKM. Kadin Institute dibuat untuk mempercepat lahirnya pengusaha-pengusaha baru di Jatim.
Di benak La Nyalla, Indonesia membutuhkan banyak wirausahawan baru. Karena saat ia memimpin KADIN di masa itu, jumlah pengusaha di Indonesia baru sekitar 1,7 persen dari total populasi.
Bandingkan dengan Singapura yang sudah mencapai 7 persen. Malaysia 5 persen. Thailand 3 persen. Sedangkan Jepang sudah mencapai 10 persen dan Amerika Serikat di angka 12 persen.
“Indonesia masih sangat jauh tertinggal. Untuk mencapai angka 4 persen, dibutuhkan sekitar 6 juta pengusaha baru. Mudah-mudahan dari 6 juta pengusaha baru itu, diantaranya akan lahir dari Jatim,” ujar La Nyalla ketika menjabat sebagai Ketua Umum KADIN Jatim.
Alhasil, bangunan empat lantai tepat di samping Graha KADIN Jatim itu mendapat apresiasi dari KADIN Indonesia. Karena KADIN Jatim menjadi satu-satunya KADIN Provinsi di seluruh Indonesia yang memiliki lembaga pencetak wirausahawan.
Di era La Nyalla, KADIN Jatim juga sukses menggerakkan misi dagang antar provinsi. La Nyalla membawa para pengusaha skala kecil dan menengah asal Jatim untuk memasarkan produknya di seluruh Indonesia. Caranya, KADIN Jatim membuka kantor perwakilan dagang Jatim di 25 provinsi di Indonesia.
Berita Terkait
Terpopuler
- Cerita Pemain Keturunan Indonesia Tristan Gooijer Tiba di Bali: Saya Gak Ngapa-ngapain
- Review dan Harga Skincare GEUT Milik Dokter Tompi: Sunscreen, Moisturizer, dan Serum
- 5 Motor Matic Bekas Murah: Tampang ala Vespa, Harga Mulai Rp3 Jutaan
- Harley-Davidson Siapkan Motor yang Lebih Murah dari Nmax
- Simon Tahamata Dihujat Pendukung RMS: Ia Berpaling Demi Uang!
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP Kamera 108 MP Terbaik 2025: Layar AMOLED, Harga Rp2 Jutaan
-
Manchester United Hancur Lebur: Gagal Total, Kehabisan Uang, Pemain Buangan Bersinar
-
Srikandi di Bali Melesat Menuju Generasi Next Level Dengan IM3 Platinum
-
30 Juta Euro yang Bikin MU Nyesel! Scott McTominay Kini Legenda Napoli
-
Cinta Tak Berbalas! Ciro Alves Ingin Bertahan, Tapi Persib Diam
Terkini
-
5 Maklumat MUI Kota Makassar Terkait LGBT
-
Rumah Digeledah di Makassar Terkait Kasus Kredit PT Sritex
-
Selvi Ananda Dua Kali Salah: Sulawesi Disebut Sumatera, Ini Reaksi Hadirin
-
Dari Lomba Masak Jadi Jutawan: Kisah Inspiratif Ibu Rumah Tangga Ubah Kelor Jadi Cuan
-
20 Orang Jaga Sapi Kurban Presiden Prabowo! Ini Alasan Juventus Jadi Pilihan Istimewa