SuaraSulsel.id - Sekretariat Pengurus Besar Ikatan Pelajar Mahasiswa Indonesia Luwu (PB IPMIL) di Jalan Kijang, Kecamatan Makassar, Kelurahan Maricaya dilempari bom molotov. Pelaku diduga berjumlah dua orang.
Ketua PB IPMIL Luwu Raya, Saldi (28 tahun) mengatakan, kejadian tersebut terjadi pada Rabu (7/4/2021) pukul 05.50 Wita pagi tadi. Kala itu, penghuni sekretariat masih dalam keadaan tertidur.
"Kejadiannya masih pagi-pagi buta. Yang lain masih pada tidur. Cuma saya yang belum tidur," kata Saldi kepada SuaraSulsel.id saat ditemui di lokasi kejadian.
Saat kejadian, posisi Saldi tengah berada di lantai dua. Sedangkan, rekan-rekannya yang lain masih berada di kamar masing-masing dalam kondisi tengah tertidur.
Baca Juga: Sudah Lebih 50 Ribu Pelanggaran Lalu Lintas di Makassar Terekam Kamera CCTV
"Saya di atas (lantai dua) tidak lama saya dengar ada suara ledakan dan seperti ada suara pecahan juga. Saya tandai bahwa ini bom molotov," kata dia.
"Setelah itu saya keluar dan melihat, apinya ternyata sudah menyebar," tambah Saldi.
Menurut Saldi, pelaku berjumlah dua orang. Mereka menggunakan penutup wajah saat melempari bom molotov ke arah Sekretariat IPMIL Luwu Raya agar tidak mudah diketahui identitasnya.
"Saya sempat lihat pelaku. Tapi dia sudah siap star untuk kabur. Ada sekitar dua orang saja. Mereka pakai helm dan penutup muka jadi sulit dikenali," ungkap Saldi.
Melihat tempat tinggalnya diserang, Saldi pun langsung bergegas membangunkan penghuni sekretariat yang lain. Untuk membantu memadamkan api.
Baca Juga: Modernisasi Disebut Timbulkan Masa Jahiliah Baru
"Saya cuma bangunkan teman-teman bahwa kita dilempari bom molotov dan dibantu sama warga untuk padamkan api juga," terang Saldi.
Berita Terkait
-
Harga Tiket Kapal Laut Makassar-Surabaya April 2025 dengan Jadwal Terbaru
-
Kandaskan CAHN FC, PSM Buka Kans Akhiri Titel Juara Bertahan Puluhan Tahun Wakil Singapura
-
Hina Indonesia Negara Miskin, Anco Jansen Kini Semprot Mees Hilgers Cs
-
Kandaskan CAHN FC, PSM Makassar Lanjutkan Hegemoni Persepakbolaan Indonesia atas Vietnam
-
Wanita ML di Makassar Tewas, Polisi: Ditemukan Tergantung di Kamar Mandi
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- Baru Sekali Bela Timnas Indonesia, Dean James Dibidik Jawara Liga Champions
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Terungkap, Ini Alasan Ruben Onsu Rayakan Idul Fitri dengan "Keluarga" yang Tak Dikenal
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
Pilihan
-
Jadwal Timnas Indonesia U-17 vs Yaman, Link Live Streaming dan Prediksi Susunan Pemain
-
Minuman Berkemasan Plastik Berukuran Kurang dari 1 Liter Dilarang Diproduksi di Bali
-
Nova Arianto: Ada 'Resep Rahasia' STY Saat Timnas Indonesia U-17 Hajar Korea Selatan
-
Duh! Nova Arianto Punya Ketakutan Sebelum Susun Taktik Timnas Indonesia U-17 Hadapi Yaman
-
Bukan Inter Milan, Dua Klub Italia Ini Terdepan Dapatkan Jay Idzes
Terkini
-
BRI Buka Posko Mudik BUMN Dukung Kelancaran Arus Balik Lebaran 2025: Ada Fasilitas Kesehatan-Hiburan
-
Aklamasi Ketua IKA Fakultas Hukum, Munafri Ajak Unhas Berkolaborasi Bangun Kota Makassar
-
Tragis! Kebakaran Dini Hari di Tallo Renggut Nyawa Lansia, 10 Rumah Ludes
-
Semangat Baru Muhammadiyah Sulsel: Bangun Gedung 13 Lantai
-
3 Wisatawan Asal Wajo Meninggal Dunia di Pantai Harapan Ammani Pinrang