SuaraSulsel.id - Ratusan umat Katolik mengikuti misa Jumat Agung di Gereja Katedral Makassar, Jumat, 2 April. Prosesi ibadah berjalan dengan khidmat.
Perayaan misa dijaga ketat oleh aparat keamanan. Ratusan aparat gabungan dengan metal detector disiagakan di lokasi.
Ibadah Jumat Agung di gereja Katedral digelar ke dalam dua kali sesi misa. Yakni pada pukul 14.30 Wita dan 18.00 Wita.
Bertindak sebagai imam gembala, Romo Wilhelmus Tulak. Dalam khotbahnya, Romo menyampaikan sejumlah pesan, termasuk soal perdamaian umat di dunia.
Baca Juga: Seberapa Besar Dampak Aksi Teror Menguji Toleransi Antarumat Beragama?
Menurutnya, masalah tidak akan menemui jalan keluar jika diselesaikan dengan kekerasan. Ia mengajak semua umat, agar bisa hidup berdampingan dengan siapa pun secara damai.
Romo Tulak juga turut mendoakan pemimpin negara, terkhusus di Indonesia agar mampu menjalankan tugasnya dengan baik.
Momen haru terjadi sebelum ibadah misa ditutup. Romo Tulak meminta umat untuk menyanyikan lagu berjudul "Hanya Yesus Jawaban Hidupku". Lagu ini berisi tentang kedamaian dan ketenangan yang dirasakan ketika menyembah.
Sejumlah umat terlihat menangis. Termasuk Romo Tulak yang berada di mimbar. Momentum ini jadi pengingat bahwa gereja ini pernah menjadi lokasi bom bunuh diri, pekan lalu.
Sebelum ibadah dimulai, Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, bersama Kepala Badan Intelijen dan Keamanan Kepolisian Indonesia, Inspektur Jenderal Polisi Paulus Waterpauw, Plt Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman meninjau jalannya misa di gereja tersebut.
Baca Juga: Badai Hantam Perairan Makassar, Tinggi Gelombang 4 Meter
Hadi meminta umat untuk tetap beribadah seperti biasa. Tidak perlu khawatir. Polri dan TNI hadir untuk menjaga seluruh umat.
Ia menegaskan, untuk pengamanan antisipasi teror susulan, pasukan TNI dan polisi sudah ditempatkan pada titik-titik yang dianggap rawan. Sehingga disitu, diberikan tambahan kekuatan. Disamping itu, tetap dilaksanakan patroli keliling.
"Ini untuk memberikan keyakinan dan rasa aman, baik di gereja-gereja maupun rumah-rumah. Dan setalah saya melihat beberapa gereja sore ini, semuanya sudah tergelar, dan pelaksanaannya itu, ibadah Jumat Agung bisa dilaksanakan dengan baik," kata Hadi.
Kontributor : Lorensia Clara Tambing
Berita Terkait
-
Bias Antara Keadilan dan Reputasi, Mahasiswi Lapor Dosen Cabul Dituduh Halusinasi
-
Promo Kuliner Khusus Nasabah BRI di Makassar: Dari Kopi Hingga Steak, Diskon Hingga 20%!
-
Dibela Orang Asli Bugis, Denny Sumargo dan Farhat Abbas Ditantang Naik Ring
-
Tiga Pengusaha Skincare di Makassar Jadi Tersangka, Tapi Identitas Dirahasiakan Polisi
-
Denny Sumargo Orang Mana? Cucu Crazy Rich Lancar Bilang Siri Na Pacce saat Tinggalkan Rumah Farhat Abbas
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Sosok Kasatreskrim AKP Ryanto Ulil Anshar Yang Ditembak Mati Rekannya Sendiri
-
Dikenal Religius, Oknum Dosen Unhas Lecehkan Mahasiswi Saat Bimbingan Skripsi
-
Memanas! Dua Mantan Wali Kota Parepare Saling "Buka Aib" di Rapat Komisi II DPR RI
-
Bye-bye Stadion Mattoanging, Welcome Stadion Sudiang 2025!
-
Polri Tegaskan Netralitas di Pilkada 2024, Ancam Tindak Tegas Anggota yang Berpolitik Praktis