SuaraSulsel.id - Panglima TNI Jenderal Hadi Tjahjanto bersama Kepala Bagian Intelijen dan Keamanan (Kabagintelkam) Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia (Mabes Polri) Komisaris Jenderal Pol Paulus Waterpauw, meninjau pengamanan ibadah Jumat Agung di empat Gereja di Kota Makassar, Jumat, 2 April 2021.
Empat gereja yang ditinjau yakni, Gereja Paroki Maria Ratu Rosari-Kare Jalan Perintis Kemerdekaan, Gereja Mangamaseang Jalan Urip Sumoharjo, Gereja GPIB Immanuel Jalan Balai Kota, dan Gereja Katedral Makassar Jalan Kajaolalido.
"Saya bersama Kabag Intelkam didampingi Plt Gubernur Sulsel mengecek secara langsung gelar kekuatan yang dilaksanakan langsung oleh Bapak Pangdam dan Kapolda Sulsel di seluruh gereja yang ada di Makassar. Untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat karena saudara kita sedang melaksanakan ibadah Jumat Agung," kata Jenderal Hadi dalam konferensi persnya di depan Gereja Katedral Makassar.
Panglima TNI menjelaskan pelaksanaan pengamanan digelar dengan penempatan pasukan TNI Polri di titik-titik yang dianggap rawan.
"Di situ kita berikan tambahan kekuatan, di samping itu juga kita laksanakan patroli keliling untuk memberikan keyakinan dan rasa aman kepada masyarakat baik di gereja maupun di rumah-rumah," tegasnya.
"Setelah saya melihat semua (pengamanan) di gereja hari ini sudah tergelar dan pelaksanaan ibadah Jumat Agung dilaksanakan dengan baik," lanjutnya.
Untuk itu, Hadi berharap dengan pengamanan secara ketat tersebut, pelaksanaan ibadah Jumat Agung hingga Minggu Paskah bisa berjalan dengan lancar.
Sementara itu, Plt Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman menyampaikan apresiasinya terhadap pengamanan yang digelar aparat kepolisian dan TNI. Dalam pelaksanaan ibadah Jumat Agung di sejumlah gereja.
"Saya sampaikan terima kasih kepada pihak kepolisian dan TNI yang sudah memberikan rasa aman bagi saudara-saudara kita yang sedang menjalankan ibadah di gereja," ungkapnya.
Baca Juga: Badai Hantam Perairan Makassar, Tinggi Gelombang 4 Meter
Andi Sudirman juga meyakinkan masyarakat dan meminta masyarakat untuk memberikan kepercayaan kepada pihak pengamanan dalam memberikan rasa aman dalam pelaksanaan ibadah Jumat Agung hingga ibadah Minggu Paskah.
Pengamanan tersebut, kata Andi Sudirman, juga merupakan perintah Presiden RI Joko Widodo kepada TNI/Polri untuk memberikan keyakinan dan rasa aman kepada masyarakat dan untuk meningkatkan kewaspadaan di seluruh daerah di Indonesia termasuk di Sulsel.
Seperti diketahui, pengamanan Gereja di Makassar diperketat setelah terjadinya aksi bom bunuh diri di depan Gereja Katedral Makassar pada Minggu 28 Maret lalu.
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Misteri Kematian Mahasiswa UNG Saat Diksar: Kuburan Digali, 8 Sampel Diambil
-
Edukasi ABCDE: Cara Mudah Kenali Gejala Kanker Kulit Sejak Dini
-
Warga Samalona Hemat Rp2,7 Juta per Bulan Berkat SuperSUN
-
Dulu Dipenjara, Sekarang Jadi Juragan Kosmetik Ilegal! Influencer Ini Kembali Berulah
-
Mamuju Diterjang Banjir! BPBD Sulbar Siagakan Tim Reaksi Cepat