SuaraSulsel.id - Wisata hiu paus di Gorontalo disebut terbaik di Indonesia. Hal ini diungkapkan Deputi Bidang Pengembangan Destinasi II, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wawan Gunawan.
Karena dari segi aksesibilitas yang dekat dari bibir pantai dan dekat dari ibu kota provinsi.
Wawan bersama sejumlah pejabat Kemenpar melihat dari dekat hiu paus yang jaraknya hanya sekitar 100 meter dari bibir pantai.
Jarak dari ibu kota Gorontalo ke lokasi juga hanya ditempuh sekitar 30 menit.
Baca Juga: Gegara Pandemi, Pria Ini Ajak Siswa TK ke Kebun Binatang Secara Virtual
“Wisata hiu paus di Indonesia hanya tiga pak. Di Berau (Kalimantan), teluk Cendrawasih di Papua dan di Gorontalo. Saya sudah dua kali ke Berau tidak ketemu (hiu paus) pak. Saya ke Teluk Cenderawasih lokasinya jauh, Pak Kadisnya tidak merekomendasikan. Di sini dengan durasi waktu sangat singkat. Saya kira ini sangat luar biasa,” ujar Wawan saat berkunjung ke lokasi munculnya hiu puas di Desa Botubarani, Kecamatan Kabila Bone, Kabupaten Bone Bolango, Rabu (31/3/2021).
Mengutip dari Gopos.id -- jaringan Suara.com, Wawan mengatakan lokasi wisata hiu paus Gorontalo harus bisa dijaga dan dilestarikan.
Ia mengaku sangat terkesan melihat empat ekor hiu paus meliuk-liuk mengitari perahu yang ditumpangi rombongan.
Pengunjung bisa melihat dan memberi makan hiu paus dari atas perahu tanpa harus snorkeling atau menyelam.
“Sensasinya luar biasa, saya tadi merinding pak. Meskipun tadi staf saya bilang pak gelombangnya tinggi pak. Tapi tidak lebih tinggi dari Berau dan di Papua. Di sini saya lihat landai, aman. Makanya saya bilang tadi, Ayuk berangkat,” imbuhnya.
Baca Juga: Pelesiran ke Labuan Bajo, DPRD Bogor Cuma Tiru Potensi Pajak Parkir
Kepala Dinas Pariwisata Pemprov Gorontalo Rifli Katili menyebut pemerintah daerah sudah menetapkan kawasan wisata hiu paus.
Sebagai kawasan yang dilindungi. Hal itu tertuang dalam Peraturan Daerah Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil (RZWP3K).
“Pengembangan destinasi wisata hiu paus juga sudah memiliki master plan sejak tahun 2016 lalu. Meski begitu, tantangannya bagaimana analisis dampak lingkungan (AMDAL) harus selesai,” tuturnya.
Kunjungan pejabat Kemenpar di hiu paus Botubarani membawa berkah bagi pelaku wisata setempat. Wawan Gunawan berjanji akan menganggarkan bantuan dua unit perahu dan alat bersih-bersih sampah laut di lokasi tersebut. Harapannya hiu paus Botubarani semakin baik dan nyaman bagi wisatawan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Terpopuler Sepak Bola: 9 Pemain Dicoret, Timnas Indonesia Gak Layak Lolos Piala Dunia 2026
- 9 Mobil Bekas Murah Tahun Muda di Bawah Rp100 Juta, Kabin Nyaman Muat 8 Penumpang
- 7 Pilihan Mobil Bekas Murah di Bawah Rp30 Juta, Barang Lawas Performa Tetap Berkelas
- 7 Rekomendasi HP Murah untuk Anak Sekolah, RAM Besar Punya Spek Mewah
- Telat Gabung Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Rp31,29 Miliar Dicoret Kluivert Lawan China
Pilihan
-
7 Rekomendasi Skincare Terbaik untuk Pria Juni 2025, Harga Mulai Rp 8 Ribuan dan Wajah Makin Cerah!
-
Prediksi Timnas Indonesia vs China: Momen Sempurna untuk Menang, Garuda!
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 128 GB, Terbaik Juni 2025
-
Suporter Garuda Bisa Sulap SUGBK Jadi Kandang Setan di Laga Timnas Indonesia vs China
-
Belanja Frozen Food Hemat Tanpa Ribet, Ini Deretan Promo Alfamart Sampai 15 Juni 2025
Terkini
-
Jangan Tertipu! Ini Bahaya Rokok Elektrik
-
Sulsel Jadi Pilot Project Koperasi Merah Putih Garuda Asta Cita Nusantara
-
"Sahabat Kecil.. Sudah Tidak Ada": Kisah Sultan, Bocah yang Lagunya Bikin Banjir Air Mata di Toraja
-
TPPU Syahrul Yasin Limpo: Jejak Uang Haram Masih Didalami
-
Korupsi Pembangunan Jalur Kereta Api, KPK Periksa 5 Orang Ini