Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Minggu, 28 Maret 2021 | 12:15 WIB
Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) H Muhammad Jusuf Kalla (tengah) didampingi Gubernur NTB, H Zulkieflimansyah (kanan) di Pendopo Gubernur NTB di Mataram, Selasa (23/3/2021). (ANTARA/Nur Imansyah).

SuaraSulsel.id - Ketua Dewan Masjid Indonesia Jusuf Kalla mengutuk keras peristiwa bom bunuh diri yang terjadi di depan Gereja Katedral Makassar Jalan Kajaolalido Makassar pada minggu pagi 28 Maret 2021.

JK menyatakan turut berbelasungkawa kepada korban yang tidak berdosa dan menyampaikan rasa simpati bagi keluarganya dan berharap aparat segera mengungkap motif serta menangkap jaringan pelaku yang berada di balik aksi keji tersebut.

Pernyataan ini disampaikan JK di Kediamannya Jalan Brawijaya Nomor 6 Kebayoran Baru Jakarta Selatan pada Minggu siang 28 Maret 2021.

“Saya mengutuk keras aksi pengeboman tersebut dan menyatakan turut berbelasungkawa kepada korban yang tidak berdosa maupun keluarganya. Saya juga berharap agar aparat keamanan dapat segera mengungkap motif dan menangkap jaringan pelakunya,” ujar JK.

Baca Juga: Aksi Heroik Satpam Hadang Pelaku Bom Gereja Katedral Makassar

M. Jusuf Kalla yang juga Ketua PMI, menegaskan segala bentuk teror tidak boleh ditoleransi. Aksi teror oleh agama apa pun tidak dibenarkan.

“Kita tidak bisa mentoleransi segala bentuk teror karena dalam agama apa pun tindakan itu tidak dibenarkan,” terangnya.

Kapolda Sulsel Irjen Pol Merdisyam meminta keamanan gereja di Sulawesi Selatan diperketat. Untuk mencegah adanya aksi bom bunuh diri susulan. Pasca bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar.

Merdisyam mengatakan, bom yang digunakan pelaku di Gereja Katedral Jalan Kajaolalido Makassar masuk kategori ledakan besar.

"Sampai saat ini jumlah korban yang dirawat di rumah sakit 9 orang," ungkap Merdisyam, Minggu 28 Maret 2021.

Baca Juga: Diduga Beraksi Naik Motor Matik, 2 Pelaku Bom Gereja Makassar Tewas di TKP

Romo Wilhelmus mengatakan kondisi saat ini sudah kondusif. Pihak pengamanan juga sudah berjaga di lokasi.

Ia minta semua pihak untuk tetap tenang dan berdoa. Kondisi gereja juga disebutnya aman dari ledakan. Tak ada kerusakan.

Load More