SuaraSulsel.id - Polisi menangkap pembuat video hoaks yang memuat narasi jaksa menerima suap terkait perkara Habib Rizieq Shihab. Pelaku ditangkap di Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan, pagi tadi.
“Iya (ditangkap) tadi pagi, jam 9 di Takalar,” kata Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Sulpan saat dikonfirmasi wartawan, Senin (22/3/2021).
Menurut Sulpan, pelaku pria inisial F yang berusia 18 tahun. Telah diamankan di Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulsel.
Sulpan menyampaikan, penangkapan ini dilakukan oleh Kejati Sulsel dibantu oleh Kejaksaan Negeri Takalar. Sementara Polri hanya berperan membantu di lapangan.
Baca Juga: Sudah 4 Jam Pohon Tumbang Tutup Jalan Gowa - Takalar, Macet Panjang
“Kita belum bisa sebutkan (statusnya), karena itu kejaksaan yang langsung mendalami, kita hanya bantu,” ujarnya.
Mengutip dari Digtara.com -- jaringan Suara.com, sebelumnya, media sosial dihebohkan dengan video yang merekam penangkapan jaksa disebut penerima suap terkait kasus Habib Rizieq Shihab.
Video berdurasi 1 menit 32 detik tersebut manarasikan jaksa yang ditangkap merupakan sosok yang menangani kasus Habib Rizieq Shihab.
Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD pun memastikan video itu tidak benar alias hoaks.
Penegasan ini disampaikan Mahfud MD melalui akun Twitternya @mohmahfudmd, Minggu (21/3/2021).
Baca Juga: Mandi di Laut Saat Hujan dan Angin Kencang, 2 Warga Takalar Terseret Ombak
“Video ini viral, publik marah ada jaksa terima suap dalam kasus yang sedang diramaikan akhir-akhir ini. Tapi ternyata ini hoaks,” tutur Mahfud.
Video berdurasi 1 menit 32 detik tersebut manarasikan jaksa yang ditangkap merupakan sosok yang menangani kasus Habib Rizieq Shihab.
Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD pun memastikan video itu tidak benar alias hoaks. Penegasan ini disampaikan Mahfud melalui akun Twitternya @mohmahfudmd, Minggu (21/3/2021).
“Video ini viral, publik marah ada jaksa terima suap dalam kasus yang sedang diramaikan akhir-akhir ini. Tapi ternyata ini hoaks,” tutur Mahfud.
Berita Terkait
-
Pantai Galesong, Objek Wisata Alam dengan Segudang Wahana Permainan Seru
-
Diduga Menangkan Gibran, Bawaslu Buka Peluang Periksa Sekda Takalar soal Video Iming-imingi Guru jadi CPNS
-
Ketahuan Promosikan Gibran Jadi Wapres 2024, Relawan AMIN Laporkan Sekda Takalar ke Bawaslu
-
Diduga Dipicu Utang Puluhan Juta, Anggota DPRD Takalar Aniaya Kekasih hingga Lebam
-
Usut Kasus Anggota DPRD Takalar Diduga Aniaya Pacar, Polisi Cek CCTV Apartemendi Tebet
Tag
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
Pilihan
-
Trump Singgung Toyota Terlalu Nyaman Jualan Mobil di Amerika
-
APBN Kian Tekor, Prabowo Tarik Utang Baru Rp 250 Triliun
-
Prabowo 'Kebakaran Jenggot' Respons Tarif Trump, Buka Seluruh Kran Impor: Pengusaha Teriak Bumerang!
-
Solusi Pinjaman Syariah Tanpa Riba, Tenor Panjang dan Plafon Sampai Rp150 Juta!
-
Dear Petinggi BEI, IHSG Memang Rapuh dan Keropos!
Terkini
-
Polisi Gadungan Beraksi di Gowa, Begini Caranya Tipu Korban Hingga Terciduk
-
Mira Hayati Jadi Tahanan Kota, Perampok Toko Emas Ditangkap Polisi
-
Appi Alihkan Anggaran Truk Pengangkut Sampah ke Perbaikan Sekolah dan Seragam Sekolah Gratis
-
Berkat Pendanaan KUR dari BRI, Toko Kelontong Suryani Kini Hasilkan Rp500 Ribu per Hari
-
Petani Perkebunan Rakyat Sulsel Merana! NTP Anjlok Drastis 5,63 Persen di Maret 2025