SuaraSulsel.id - Pengurus DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Sulawesi Selatan (Sulsel) menyoroti konflik internal yang terjadi di tubuh KNPI.
Terkait itu, KNPI Sulsel mendorong KNPI pusat segera melakukan kongres bersama demi mengakhiri konflik tersebut dengan menyatukan kepengurusan dalam satu organisasi setelah menemui jalan perdamaian.
"Untuk itu, kami menyerukan DPP KNPI segera menggelar kongres bersama demi menyatunya pemuda di seluruh Indonesia," kata Ketua DPD KNPI Sulsel, Andi Muhammad Arham Basmin dikutip dari Antara, Sabtu (13/3/2021).
Menurutnya, langkah pemerintah menyatukan tiga kubu di tubuh KNPI harus dihargai dan dihormati. Tidak hanya di tingkat pusat bahkan di daerah pun harus segera mengakhiri konflik menuju jalan damai atau islah.
Untuk itu secara khusus, di bawah kepemimpinannya di KNPI bertajuk "Energy Of Harmony", Arham memberikan apresiasi dan menyambut baik langkah rekonsiliasi tersebut yang dijembatani pemerintah agar organisasi kepemudaan tertua ini bisa kembali menyatu.
"Ini juga demi mensinergikan seluruh komponen kepemudaan yang selama ini terurai di KNPI," ujar Arham.
Lebih lanjut, pada kesempatan itu dukungan penyatuan KNPI serta kongres bersama direncana di helat tahun ini, untuk Sulsel, diputuskan Arham melalui rapat pleno baik melalui daring maupun luring dihadiri seluruh pengurus DPD KNPI Sulsel.
Sementara itu Sekretaris KNPI Sulsel, Andi Surahman Batara, menambahkan KNPI di daerah harus mengambil langkah responsif dengan mendorong rekonsiliasi penyatuan kepemudaan.
"Kami dari KNPI Sulsel sangat mendukung kongres bersama, sebaiknya memang melibatkan seluruh kubu DPD KNPI sehingga betul-betul KNPI menjadi satu," katanya.
Hasil keputusan dalam pleno menanggapi masalah internal yang terjadi di KNPI tersebut, kata dia, pihaknya mendorong agar seluruh pengurus dari kubu KNPI lainnya di Sulsel ikut melakukan rekonsiliasi dalam penyatuan organisasi.
Untuk itu, hasil rapat pleno memutuskan agar Ketua KNPI Sulsel, Arham Basmin, segera melakukan koordinasi dengan semua kubu di DPP KNPI. Ini bertujuan menyatukan organisasi mulai ditingkat daerah hingga gaungnya bisa sampai ke tingkat pusat.
"Pleno kali ini, menyerahkan sepenuhnya kepada Ketua KNPI Sulsel (Arham Basmin), melaksanakan koordinasi serta berkomunikasi dengan kubu lain untuk mendorong percepatan kongres bersama KNPI di pusat," terangnya.
Pihaknya sangat berharap, pemerintah dalam hal ini Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) serta pihak terkait lainnya ikut terlibat dalam penyatuan organisasi yang menaungi semua Organisasi Kepemudaan di Indonesia ini kembali seperti semula.
Sebelumnya, konflik hingga melahirkan perpecahan tiga kepemimpinan kepengurusan KNPI pusat hingga ikut berdampak di daerah selama dua tahun terakhir, akhirnya menempuh jalan perdamaian.
Tiga pihak telah melakukan rekonsiliasi di hadapan pemerintah, disaksikan pihak Kemenpora, maupun Kementerian Hukum dan Hak Azasi Manusia (Kemenkumham) RI.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Perkawinan Anak Tinggi, Provinsi Sulsel Jadi Sorotan Menteri PPPA
-
Wisata Kebun Gowa, Tempat Liburan Affordable Cocok untuk Wisata Keluarga
-
Viral! Pendaki Wanita Histeris di Gunung Bulu Bialo, Tersesat Karena...
-
7 Kuliner Khas Makassar yang Wajib Dicicipi saat Liburan, Dari Coto hingga Barongko
-
Adu Kekayaan AKBP Arisandi vs AKBP Rise Sandiyantanti, Suami-Istri Sama-sama Jabat Kapolres!
Terpopuler
- 3 Tempat Netral yang Lebih Cocok Jadi Tuan Rumah Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- Striker Langganan STY Tak Dipanggil Patrick Kluiver Berakhir Main Tarkam
- 2 Senjata Timnas Indonesia di Piala AFF U-23 2025, Bisa Juara?
- 5 Rekomendasi HP Android dengan Kamera Ultrawide, Murah dan Terbaik 2025!
- 5 Mobil Bekas buat Touring: Nyaman Dalam Kabin Lapang, Tangguh Bawa Banyak Orang
Pilihan
-
Perang Harga Mobil di China, Geely Ungkit Kasus Tangki Bensin Bermasalah BYD
-
LIVE REPORT: Jepang vs Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Melihat Kepiawaian Kai, Wasit Sepak Bola Cilik Berusia 9 Tahun di Liga Bali Masters 2025
-
Satu Detik Kick-off Lawan Jepang, Timnas Indonesia Cetak Sejarah
-
6 Mobil Sedan Bekas Murah Juni 2025: Mulai Harga Rp 15 Jutaan, Tua Tapi Tangguh dan Perawatan Mudah!
Terkini
-
Warga Hentikan Pembangunan Musala Dekat Patung Tuhan Yesus Tertinggi di Dunia
-
Tangis Honorer Sulsel: 'Dibuang Setelah Tidak Lolos PPPK'
-
22 Jemaah Haji Embarkasi Makassar Tidak Bisa Kembali ke Tanah Air
-
3 Mantan Stafsus Nadiem Makarim yang Akan Diperiksa Kejagung Besok
-
9 Rumah di Karuwisi Kota Makassar Ludes Terbakar