SuaraSulsel.id - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mendatangi Rumah Tangguh atau Balla Ewako, Kompleks Villa Mutiara, Kelurahan Bulurokeng, Kota Makassar, Kamis (11/2/2021).
Kunjungan kerja di lokasi, yang diketahui merupakan wilayah tempat penangkapan terduga teroris jaringan Jamaah Ansharut Daulah (JAD) tersebut, Sigit menyatakan bahwa kunjungannya di tempat itu hanya sekedar ingin meninjau program penanganan Virus Corona atau Covid-19.
"Kami sengaja berkeliling untuk melihat kegiatan yang melaksanakan program 3 M dan 3 T yang betul-betul bisa dilaksanakan dengan baik. Sehingga upaya menekan Covid-19 terjaga," kata Sigit di lokasi.
Setelah melakukan pemantauan, kata Sigit, untuk sementara wilayah Kompleks Villa Mutiara, upaya penanganan Covid-19 telah berjalan dengan baik. Sebab itu, Listyo meminta agar keberhasilan penekanan Covid-19 itu terus dipertahankan.
Baca Juga: Depan Menkes, Kapolri Kerahkan Seluruh Anak Buah Kawal Vaksinasi Covid-19
"Tolong terus dipertahankan, tadi saya bicara sama gubernur. Bahwa angka pertumbuhan (Covid-19) di sini sudah 0 persen. Tetap dijaga kedisiplinan prokes sehingga kita bisa bertahan di zona hijau," jelas Listyo.
Lokasi yang dikunjungi Kapolri Sigit dengan Perumahan Villa Mutiara Cluster Biru, Kecamatan Biringkanaya, Makassar yang menjadi tempat penangkapan teroris hanya berjarak satu kilometer.
"Jaraknya dari lokasi penangkapan ada sekitar satu kilometer," ungkap Camat Biringkanaya Andi Syahrum.
Syahrum mengaku saat berkunjung, Sigit sama sekali tidak pernah menyinggung persoalan lain selain penanganan Covid-19. Termasuk membahas penangkapan teroris yang pernah terjadi di sekitar lokasi itu.
"Tidak ada pesan lain dari kapolri tadi. Ini semata-mata kunjungan beliau di sini untuk melihat bagaimana protokol kesehatan dilakukan di kelurahan," kata dia.
Baca Juga: Kapolri Listyo Sigit: 900 Personel Telah Dilatih Jadi Vaksinator Covid-19
"Yang dilihat, ruangan isolasi, ruangan penanganan, dan ruangan data," tambah Syahrum.
Dengan adanya penangkapan teroris di wilayahnya, kata dia, warga tetap harus waspada dan menjaga ketertiban. Jika terdapat aktivitas yang mencurigakan, harus segera dilaporkan.
"Pendekatannya ke RT dan RW. Jadi cepat kita deteksi jika ada sesuatu yang terjadi," katanya.
Kontributor : Muhammad Aidil
Berita Terkait
-
Istri Kapolri: Kita Harus Memperhatikan Kondisi Psikologis Anak-anak di Tempat Pengungsian Erupsi Gunung Lewotobi
-
Pasukan Darat Iran Klaim Bunuh 4 "Teroris Israel" di Tengah Ketegangan yang Meningkat
-
Segini Gaji Kapolri Jenderal Listyo Sigit: Siap Mundur Jika Terima Uang Judi Online
-
Ditanya Soal Pemeriksaan ke Budi Arie Terkait Judol, Kapolri Tanggapi Dengan Senyum
-
Garangnya Mobil Komjen Ahmad Dofiri, Intip Isi Garasi Wakapolri yang Baru
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
-
Kenapa Erick Thohir Tunjuk Bos Lion Air jadi Dirut Garuda Indonesia?
-
Sah! BYD Kini Jadi Mobil Listrik Paling Laku di Indonesia, Kalahkan Wuling
Terkini
-
Kisah Pilu Pengungsi Lewotobi: "Lari Hanya Pakai Baju di Badan"
-
Kabar Baik! Wapres Gibran Janji Bahas Kelanjutan Pembangunan Stadion Sudiang
-
Dukung Ekonomi Hijau dan Inklusif, BRI Catat Portofolio Pembiayaan Berkelanjutan Senilai Rp764,8 Triliun
-
Rocky Gerung Kritik Debat Pilkada Makassar: Monoton dan Panelis Tersiksa
-
Azizah Tolak Menyantap Makanan Bergizi Pemberian Wapres Gibran Rakabuming