Untuk mendukung keberlanjutan dan standar mutu produk turunan kelapa ini, Donni selaku koordinator mengungkapkan upaya peningkatan ekspor produk pertanian di wilayah Sulawesi Utara yaitu dengan berencana untuk melakukan sinergi dengan berbagai instansi, antara lain Bank Indonesia perwakilan Sulut, Pemerintah Daerah dan pelaku usaha Industri Kecil Menengah (IKM).
“Skema berupa penyediaan fasilitas olahan sabut sederhana dan kami dari Karantina Pertanian memberikan pendampingan teknis agar dapat diekspor,” jelas Donni.
Secara terpisah, Kepala Barantan, Ali Jamil menyebutkan, meningkatkan sinergitas merupakan langkah operasional jajarannya dalam mengawal pencapaian target upaya peningkatan ekspor pertanian.
Sebelumnya juga telah dilakukan gerakan tiga kali lipat ekspor pertanian (Gratieks) yang merupakan program strategis yang digagas oleh Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.
Baca Juga: Nilai Ekspor Sumut Naik 5,52 Persen, Ini Penyebabnya
Dari rilis data Badan Pusat Statistik (BPS), tercatat peningkatan kinerja ekspor pertanian tahun 2020 sebesar 16,61 persen dibanding tahun lalu (YoY) atau dengan total capaian sebesar Rp460 triliun.
Kedepan, sesuai skema empat tahun Gratieks maka peningkatan di tahun 2021 ditetapkan sebanyak 20 persen atau target sebesar Rp552 triliun.
“Bukan hal mudah, namun dengan sinergitas seperti yang dilakukan di Sulut ini, saya optimis,” kata Jamil.
Menurut Jamil, ekspor produk dalam bentuk olahan menjadi pilihan terbaik saat ini karena selain bernilai tambah, tahan lama dan mudah mengemasnya.
“Sulut sudah menerapkan hal ini pada komoditas kelapa, dan harapannya kedepan juga dilakukan pada komoditas pertanian segar unggulan ekspor lainnya,” pungkas Jamil.
Baca Juga: Nilai Ekspor Lampung di Desember 2020 Mencapai USD 395,51 Juta
Berita Terkait
-
Megawati Hangestri Pulang Demi Ibu! Media Korea: Dia Akan Main di Negara Ini
-
Bantah Omongan AS, Adik Kim Jong-un Tegas Menolak Denuklirisasi Korut
-
Deretan Fakta Karakter Ae Sun yang Diperankan IU di When Life Gives You Tangerines
-
3 Pencapaian Indonesia yang Bisa Bikin Malu Korea Selatan di AFC U-17, Pernah Kepikiran?
-
Megawati Hangestri akan Tinggalkan Red Sparks, Pulang Demi Rawat Sang Ibu
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
Pilihan
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB, Terbaik untuk April 2025
-
Gelombang Kejutan di Industri EV: Raja Motor Listrik Tersandung Skandal Tak Terduga
Terkini
-
Haji Mabrur: Lebih dari Sekadar Ritual, Tapi Perjalanan Menyucikan Jiwa
-
Tidak Cukup Niat, Ini 3 Kemampuan Wajib Dimiliki Jemaah Haji
-
Insentif Guru Besar Unhas Naik Jadi Rp5 Juta
-
Polisi Gadungan Beraksi di Gowa, Begini Caranya Tipu Korban Hingga Terciduk
-
Mira Hayati Jadi Tahanan Kota, Perampok Toko Emas Ditangkap Polisi