SuaraSulsel.id - Sampah masih menjadi persoalan serius di Indonesia. Tempat wisata sebagai tempat melepas penat pun tidak luput dari pemandangan sampah.
Pantai Bira di Kabupaten Bulukumba salah satunya. Meski ramai dikunjungi wisatawan baik domestik maupun wisatawan asing. Penanganan sampah di Pantai Bira belum bagus.
Pantai ini dikenal dengan kelembutan dan keindahan pasir putihnya serta birunya air laut.
Berbagai wahana dan fasilitas juga telah hadir di Bira, mulai dari banana boat, snorkling sampai diving yang semakin menarik perhatian wisatawan.
Baca Juga: Pasien Melahirkan di Bulukumba Meninggal Kehabisan Darah
Namun sayangnya masalah sampah di tempat wisata ini belum benar-benar bisa teratasi.
Keindahan Pantai Bira Bulukumba dirusak dengan keberadaan sampah plastik yang menumpuk di sepanjang pesisir pantai pasir putih.
Menanggapi adanya tumpukan sampah plastik di sepanjang pesisir Pantai Bira, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Bulukumba, Ali Saleng mengatakan tumpukan sampah plastik tersebut bukan hanya bersumber dari pengunjung atau warga sekitar, melainkan sampah kiriman dari laut.
“Memang kalau di awal tahun itu kita agak kewalahan menghadapi masalah sampah. Karena sampah tidak hanya dari pengunjung tapi dari laut juga kiriman dari laut," ungkapnya saat dikonfirmasi KabarMakassar.com -- jaringan suara.com, Jumat (5/2/2021).
Ia menambahkan biasanya fenomena ini berlangsung pada Bulan Januari hingga April.
"Belum lagi jumlah tenaga kebersihan yang tidak sebanding," bebernya.
Baca Juga: Ngeri! Wanita Ini Punya Kamar Mewah Tapi Isinya Bikin Tutup Hidung
Lebih lanjut, Ali Saleng menuturkan pihaknya akan melakukan upaya untuk mengatasi masalah sampah yang terjadi tiap tahunnya ini.
"Kita akan tambah armada kebersihan dan petugas kebersihan karena tidak sebanding dengan banyaknya sampah," pungkasnya.
Untuk mengatasi masalah sampah yang menjadi kendala tiap tahunnya ini, selain peran pemerintah, juga dibutuhkan peran serta masyarakat dalam menjaga kebersihan Pantai Bira.
Berita Terkait
-
Sampoerna dan Waste4Change Daur Ulang Hampir 3 Ton Sampah pada 2024
-
Trump Bolehkan Lagi Pemakaian Sedotan Plastik di AS: Tidak Berpengaruh Pada Hiu
-
Mengapa Sampah dari Indonesia Bisa Berakhir di Pantai Brasil?
-
Penampakan Bendungan Leuwikeris Ciamis Dipenuhi Sampah
-
Emiten Konstruksi BUMN Ini Olah Sampah Plastik Jadi Material Jalan Tol
Terpopuler
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Ragnar Oratmangoen Tak Nyaman: Saya Mau Kembali ke Belanda
- Bagaimana Nih? Alex Pastoor Cabut Sebulan Sebelum Laga Timnas Indonesia vs Australia dan Bahrain
Pilihan
-
Rusuh Persija vs Persib: Puluhan Orang Jadi Korban, 15 Jakmania, 22 Bobotoh
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
Terkini
-
Kondisi Terkini Mira Hayati di Rumah Tahanan Kelas I Makassar
-
Andalan Hati Cetak Lima Sejarah Baru di Pilgub Sulsel 2024
-
BRI Komitmen Membantu UMKM untuk Ekspor dalam Skala Kecil hingga Menengah
-
BREAKING NEWS: Stadion Sudiang Makassar Batal Dibangun Tahun Ini
-
Bupati Terpilih Tana Toraja Terjang Banjir Maros: "Olahraga Sebelum Pelantikan"