SuaraSulsel.id - Ketua Ikatan Dokter Anak Indonesia Sulsel Meninggal Terpapar Covid-19. Kembali lagi berpulang guru besar ahli Kesehatan Anak dari Sulawesi Selatan, Profesor dr Dasril Daud.
Ini adalah sebuah kehilangan yg besar bagi dunia kedokteran di Indonesia.
Almarhum Profesor Dasril Daud adalah guru besar yang ke-18 yang meninggal akibat Covid-19.
Sejauh ini ada lebih dari 300 dokter dan 600 tenaga kesehatan yg meninggal karena Covid-19 di tengah perjuangan panjang menghadapi pandemi di tanah air.
Baca Juga: 3 Orang Wanita Terduga Teroris Asal Makassar Ikut Diterbangkan ke Jakarta
Prof Dr Dasril Daud adalah Ketua Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Provinsi Sulawesi Selatan.
Diakui secara luas kepakarannya dan dedikasinya dalam mendorong pemerintah untuk menjamin keselamatan anak-anak dari berbagai ancaman penyakit. Dengan imunisasi lengkap.
"Beliau ikut mensukseskan kampanye nasional vaksinasi MR dan terus mendorong layanan imunisasi tetap diberikan. Guna memperkuat imunitas anak di tengah pandemi Covid-19," kata Halik Malik, Humas Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Kamis 4 Februari 2021.
Dasril juga fokus terhadap kebijakan pembatasan sosial di dunia pendidikan. Demi melindungi setiap anak dari ancaman penularan Covid-19 di sekolah.
"Semoga pandemi ini bisa terkendali dan segera teratasi sehingga tidak bertambah lagi korban jiwa yg mengancam human capital yang lebih besar lagi," ungkap Halik.
Baca Juga: Awas! Gelar Pesta Pernikahan Tahun Ini Belum Aman, Ini Kata Pakar
Berita Terkait
-
Trump Sempat Telepon Presiden China Soal Asal-Usul COVID, Ini Kata Mantan Kepala CDC!
-
Survei: Milenial Rela Rogoh Kocek Lebih Dalam untuk Rumah Modern Minimalis
-
Trump Tarik AS dari WHO! Salahkan Penanganan COVID-19
-
Kronologi Dewi Soekarno Didenda Pengadilan Jepang Rp3 Miliar Gegara Pecat Karyawan
-
Hakim Saldi Isra Cecar KPU Sulsel Soal Pemilih Siluman, Heran Pemilih Pilkada Ngaku Kerja di Hari Libur Nasional
Tag
Terpopuler
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- Jebloskan Nikita Mirzani ke Penjara Reza Gladys Sempat Disebut Cocok Gabung Gen Halilintar
- Eliano Reijnders Gabung Timnas Indonesia, PEC Zwolle Tulis Kalimat Menyentuh
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
Pilihan
-
Biasa Blak-blakan, Ahok Takut Bicara soal BBM Oplosan Pertamina: Ada yang Saya Enggak Bisa Ngomong
-
Catat Lur! Kedubes Kerajaan Arab Saudi dan Pemkot Solo Akan Gelar Buka Bersama Sepanjang 2,7 Kilometer
-
BYD M6 dan Denza D9 Jadi Mobil Listrik Terlaris di Indonesia pada Februari
-
Tiga Seksi Tol Akses IKN Ditargetkan Rampung 2027, Ini Rinciannya
-
7 Rekomendasi HP 5G Murah Mulai Rp 2 Jutaan Terbaru Maret 2025
Terkini
-
Uang Damai Rp10 Juta Kasus Pencabulan Anak: Keluarga Korban Tolak, Kanit PPA Polrestabes Makassar Terancam Sanksi
-
28 Tahun Mengabdi, Kini Gigit Jari: Kisah Pilu PPPK Makassar yang Pengangkatannya Ditunda Setahun
-
Kasat Narkoba Polres Bone Dicopot! Diduga Minta "Uang Damai" Rp80 Juta, Chat Viral Jadi Bukti
-
Agus Harimurti Yudhoyono Evaluasi Pembangkit Listrik Tenaga Sampah di Kota Makassar
-
Geram! Kanit PPA Polrestabes Makassar Diduga Minta Korban Kekerasan Seksual Damai Dengan Uang Rp10 Juta