SuaraSulsel.id - Polda Sulsel mengungkapkan, sebagian terduga teroris yang ditangkap di Makassar dan Gowa adalah Anggota FPI.
Belasan terduga teroris tersebut ditangkap Densus 88 pada 6 Januari 2021 lalu.
Belakangan, diketahui, sebagian di antaranya adalah anggota Front Pembela Islam atau FPI dan diketahui pernah berbaiat ke ISIS.
“Iya, hasil pemeriksaan Densus itu mereka memang anggota FPI Makassar. Tapi tidak semua (terduga teroris yang ditangkap adalah anggota FPI),” kata Kapolda Sulsel Irjen Merdisyam, Kamis 4 Januari 2021 seperti dikutip dari laman resmi divisi humas Polri.
Baca Juga: Sartono, Napi Teroris Meninggal di LP Nusakambangan
Irjen Merdisyam mengungkapkan, terduga teroris tersebut berbaiat kepada Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) pimpinan Abu Bakar al-Baghdadi.
Diketahui, mereka sudah berbaiat dengan kelompok teroris itu sejak tahun 2015.
Kapolda Merdisyam mengatakan, Tim Densus 88 pada hari ini, Kamis 4 Februari 2021 mengawal ketat proses pemindahan 19 terduga teroris ke Jakarta. Mereka akan diperiksa lebih intensif di Jakarta.
“Siang ini akan diberangkatkan (ke Jakarta) totalnya 19 orang, yang satu masih di rumah sakit karena tertembak. Dari 19 orang ini, tiga di antaranya wanita,” ujarnya. Mengutip dari terkini.id -- jaringan suara.com
Pimpinan FPI Hadiri Baiat
Baca Juga: Terungkap, Joe Biden Prioritaskan Narapidana Sebagai Penerima Vaksin Covid
Terkait baiat ke ISIS, disebutkan, pembaiatan tersebut dihadiri oleh sejumlah pimpinan FPI.
"Tahun 2015 itu ada pembaiatan di Limboto. Pembaiatannya waktu itu sama anggota FPI," tutur dia.
Untuk diketahui pada Rabu 6 Januari lalu, Densus 88 Antiteror Polri menangkap terduga teroris di Makassar.
Aksi penangkapan tersebut sempat diwarnai dengan kontak senjata yang mengakibatkan dua orang terduga teroris M Rizaldi (44) dan Sanjai Ajis (22) tewas.
Dalam upaya penggerebekan itu, tim Densus 88 mengamankan rangkaian bom di rumah pelaku di Bulukoreng, Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar.
Selain M Rizaldi dan Sanjai Ajis, tim Densus 88 Antiteror secara serentak menangkap 18 orang terduga teroris lainnya. Dalam penangkapan itu, satu orang terduga teroris tertembak di kaki.
Berita Terkait
Terpopuler
- Cerita Pemain Keturunan Indonesia Tristan Gooijer Tiba di Bali: Saya Gak Ngapa-ngapain
- Review dan Harga Skincare GEUT Milik Dokter Tompi: Sunscreen, Moisturizer, dan Serum
- 5 Motor Matic Bekas Murah: Tampang ala Vespa, Harga Mulai Rp3 Jutaan
- Bareskrim Nyatakan Ijazah S1 UGM Jokowi Asli, Bernomor 1120 dengan NIM 1681/KT
- Harley-Davidson Siapkan Motor yang Lebih Murah dari Nmax
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah dengan Chipset Snapdragon Terbaik Mei 2025
-
6 'Bansos' Disalurkan Pemerintah Mulai Juni 2025, Ini Daftar dan Sasarannya
-
Profil Arkhan Fikri: Anak Emas Shin Tae-yong, Pemain Muda Terbaik BRI Liga 1
-
PSS Sleman Degradasi, Pemain Timnas Brasil dan Australia Ungkap Kesedihan
-
Shayne Pattynama Tulis Prediksi Skor Timnas Lawan China di Sandal
Terkini
-
Miris! SD Negeri di Pelosok Ini Terancam Tutup Karena Ditinggal Murid
-
Guru Ngaji Ditangkap Densus 88 di Gowa: Diduga Terlibat Terorisme dan Simpan Bom Rakitan?
-
BRI Terus Kawal Mimpi Anak Muda di Pentas Sepak Bola Lewat Sponsorship GFL Series 3
-
5 Maklumat MUI Kota Makassar Terkait LGBT
-
Rumah Digeledah di Makassar Terkait Kasus Kredit PT Sritex