SuaraSulsel.id - Dinas Kesehatan Kota Makassar sudah menyiapkan 47 puskesmas untuk lokasi vaksinasi vaksin COVID-19 yang dijadwalkan 14 Januari 2021 mendatang.
Hal itu dikemukakan Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kota Makassar Agus Djaja Said di Makassar. Menurutnya Pelaksanaan vaksinasi yang dilakukan serentak pada (14/1/2021) itu memprioritaskan tenaga kesehatan.
"Dari pantauan di lapangan, 47 puskesmas yang tersebar di 14 kecamatan di Makassar itu sudah siap," katanya dilansir dari ANTARA, Minggu (10/1/2021).
Menurut dia, vaksin diberikan khusus ke puskesmas, sementara layanan kesehatan lain seperti klinik dan rumah sakit milik pemerintah kota masing-masing mempunyai alokasi vaksin tersendiri.
Baca Juga: Warga Iran Dilarang Ikut Uji Coba Vaksin Covid-19 Buatan Asing
Sementara dari segi jumlah tenaga kesehatan yang akan mengikuti vaksinasi, Kota Makassar tercatat yang paling banyak nakesnya karena terdapat klinik, RS dan puskesmas.
"Kami sendiri, Pemkot Makassar hanya kebagian di puskesmas itu yang kurang lebih 1.507 orang," ujarnya.
Mengenai lama layanan vaksinasi dan mekanismenya, disebutkan tergantung dari kebijakan puskesmas masing-masing, dapat sehari saja jika mampu menyelesaikan, namun bisa pula lebih sehari tergantung kondisi di lapangan.
Khusus nakes yang akan divaksin sebanyak 1.507 orang, diperkirakan masih akan bertambah disesuaikan dengan data tenaga medis yang ada.
"Jadi jumlah itu kemungkinan masih akan terus bertambah, sebab pemerintah tetap mengusulkan untuk dilakukan penambahan. Mudah-mudahan itu bisa disetujui oleh Kemenkes RI," ujarnya.*
Baca Juga: Warga Makassar Pegawai PLN Disebut Jadi Korban Jatuhnya Sriwijaya Air
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas MPV 1500cc: Usia 5 Tahun Ada yang Cuma Rp90 Jutaan
- 5 Rekomendasi Pompa Air Terbaik yang Tidak Berisik dan Hemat Listrik
- Diperiksa KPK atas Kasus Korupsi, Berapa Harga Umrah dan Haji di Travel Ustaz Khalid Basalamah?
- 5 AC Portable Mini untuk Kamar Harga Rp300 Ribuan: Lebih Simple, Dinginnya Nampol!
- Istri Menteri UMKM Bukan Pejabat, Diduga Seenaknya Minta Fasilitas Negara untuk Tur Eropa
Pilihan
-
Investor Ditagih Rp1,8 Miliar, Ajaib Sekuritas Ajak 'Damai' Tapi Ditolak
-
BLT Rp600 Ribu 'Kentang', Ekonomi Sulit Terbang
-
Usai Terganjal Kasus, Apakah Ajaib Sekuritas Aman Buat Investor?
-
Bocor! Jordi Amat Pakai Jersey Persija
-
Sri Mulyani Ungkap Masa Depan Ekspor RI Jika Negosiasi Tarif dengan AS Buntu
Terkini
-
Kejati Sulsel Selidiki Dugaan Korupsi Program Revitalisasi Kampus UNM Rp87 Miliar
-
Lukisan Purba di Goa Leang-leang Maros Masuk Buku Sejarah Indonesia
-
Polisi Tahan 2 Dosen Perguruan Tinggi Negeri di Makassar, Dugaan Pelecehan Seksual
-
BRI: Sektor UMKM Mencakup lebih dari 97% dari 65 Juta Pelaku Usaha, Berkontribusi 61% pada PDB
-
UMKM Kuliner Naik Kelas, Binaan BRI Sukses Ekspor Berkat Strategi Pasar Tepat